KUALITAS PELAYANAN K-LAMPID DALAM KONDISI PANDEMI COVID-19 DI DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA SURABAYA

(Studi Pada Pelayanan Administrasi Kependudukan)

THE QUALITY OF K-LAMPID SERVICES IN COVID-19 PANDEMIC CONDITIONS IN THE DEPARTMENT OF CIVIL AND DEPARTMENT OF CIVIL SURABAYA

(Study on Population Administration Services)

Abstrak 

Pada era modern saat ini telah melahirkan pelayanan publik yang harus menyesuaikan dengan kebutuhan masyarakat yang menginginkan pelayanan publik lebih efektif dan efisien lagi, dan juga masyarakat pun mengharapkan adanya kemudahan dalam proses birokrasi. Pelayanan publik merupakan upaya yang dilakukan oleh pemerintah untuk memenuhi segela kebutuhan masyarakat (baik berupa jasa atau barang) dalam rangka pelaksanaan aturan perundang-undangan (MENPAN No.63/2003). Pelayanan administrasi kependudukan merupakan salah satu bentuk pelayanan yang dilakukan pemerintah kepada masyarakat dan ini menjadi tugas utama bagi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Surabaya. Namun dalam proses penyelenggaraan pelayanan administrasi kependudukan tentunya tidak selalu berjalan lancar dan tetap menjumpai beberapa masalah yang akan terjadi seperti yang ditemukan di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Surabaya. Seperti halnya kondisi yang sedang terjadi saat ini, dimana seluruh dunia sedang dilanda Pandemi Covid-19 dengan rentan penyebaran yang sangat cepat. Covid-19 atau biasa dikenal sebagai virus corona ini diketahui berasal dari kota Wuhan di Tiongkok dan termasuk kategori virus jenis baru yaitu SARS-CoV-2. Melihat kondisi seperti ini dan juga menanggapi surat keputusan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Republik Indonesia Nomor 13A Tahun 2020 tentang Perpanjangan Status Keadaan Tertentu Darurat Bencana Wabah Penyakit Akibat Virus Corona di Indonesia, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Surabaya menyampaikan bahwasannya mulai tanggal 18 Maret 2020 Pelayanan Administrasi Kependudukan bagi Masyarakat Kota Surabaya hanya dilayani melalui media diaring (online) dengan mengakses https://klampid-dispendukcapil.surabaya.go.id hal ini dilakukan untuk mengambil langkah untuk mengurangi resiko penyebaran virus corona ini dengan cara membatasi pelayanan administrasi kependudukan secara tatap muka langsung dengan masyarakat yang hendak mengajukan permohonan terkait administrasi kependudukan. Solusi yang diberikan oleh Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Surabaya adalah dengan lebih mengoptimalkan penggunaan K-Lampid dalam proses pelayanan administrasi kependudukan yang baru tercetus pada tahun 2019. Penelitian ini dilakukan memiliki tujuan untuk memberikan sebuah gambaran mengenai kualitas pelayanan K-Lampid dalam pelayanan administrasi kependudukan dalam permohonan pembuatan akta perkawinan, akta kelahiran, akta kematian, akta perceraian dan keterangan pindah. Penelitian ini menggunakan metode wawancara berdasarakan teori indikator kualitas pelayanan menurut Ziethhaml, Parasuraman, dan Berry (dalam Hardiansyah 2011). 

Kata Kunci : Pelayanan Publik, K-Lampid, Covid-19.

Abstract

In today's modern era has given birth to public services that must adapt to the needs of the people who want public service more effective and efficient again, and also the community expects the ease of the bureaucracy process. Public service is an effort made by the government to fulfill Segela needs of the community (whether in the form of services or goods) in order to implement the rules of legislation (MENPAN No. 63/2003). Population administration Service is one form of service that is done by the Government to the community and this is the main task for the Ministry of Population and Civil registration of Surabaya. But in the process of Administration Ministry of residence certainly does not always go smoothly and still encounter some problems that will occur as found in the Department of Population and Civil registration of the city of Surabaya. As with current conditions, the whole world is being hit by a pandemic Covid-19 with a very vulnerable spread. Covid-19 or commonly known as Corona virus is known to derive from the city of Wuhan in China and belongs to the category of a new type of virus that is SARS-CoV-2. See these conditions and also respond to the decree of the head of the National Disaster Management Agency No. 13A year 2020 on renewing Status of certain state of disaster emergency outbreak of diseases caused by Corona Virus in Indonesia, head of the population office and civil registration of the city of Surabaya, said that starting from 18 March 2020, the Population Administration service for the people of Surabaya is only served through diaring media (online) by accessing https://klampid-dispendukcapil.surabaya.go.id This is done to take steps to reduce the risk of spreading Corona Virus by limiting the administrative services of residence directly with the community who want to apply for population administration. The solution provided by the head of the population and Civil registration Department of Surabaya City is to optimize the use of K-Lampid in the process of administration of the newly established residence in 2019. This research has a purpose to provide a picture of the quality of K-Lampid service in the administration of residence in the service of the application of marriage deed, birth certificate, death certificate, Divorce Act and information moved. The study used an interview method based on the theory of service quality indicators according to Ziethhaml, Parasuraman, and Berry (in Hardiansyah 2011).

Keywords : Public Service, K-Lampid, Covid-19