Pengaruh Model Pembelajaran Inkuiri dengan Media Realia Terhadap Literasi Sains Anak Kelompok A TK Islam Raden Patah Surabaya

 The Impact Of Inquiry-Based Learning Model With Realia Media On Science Literacy In Group A TK Islam Raden Patah Surabaya

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pngaruh model pembelajaran inkuiri dengan media realia terhadap literasi sains anak kelompok A. Saat ini, metode pembelajaran literasi sains pada anak usia dini masih terbatas pada pendekatan konvensional yang tidak memberikan hasil optimal bagi anak. Padahal, kemampuan literasi sains pada usia dini penting untuk membantu anak memahami dunia sekitar anak, mengembangkan kemampuan berpikir kritis, dan membangun pondasi pengetahuan ilmiah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain Quasi Experimental Design, yaitu model Non Equivalent Control Group Design. Jumlah subjek penelitian sebanyak 15 anak yang terbagi dalam kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Data dikumpulkan melalui teknik observasi. Untuk memastikan keandalan data, dilakukan pengujian konsistensi menggunakan metode interrater reliability dengan menggunakan Alpha Cronbach. Analisis data dilakukan dengan menggunakan teknik Paired Sample T Test. Apabila nilai signifikansi (Sig) (2-tailed) kurang dari 0,05, maka hipotesis alternatif (Ha) dapat diterima dan hipotesis nol (Ho) ditolak. Sebaliknya, jika nilai signifikansi (Sig) (2-tailed) lebih besar dari 0,05, maka hipotesis alternatif (Ha) ditolak dan hipotesis nol (Ho) diterima. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan model pembelajaran inkuiri dengan media realia memberikan pengaruh yang signifikan terhadap kemampuan literasi sains anak di kelompok A. Penelitian ini menunjukkan bahwa model pembelajaran inkuiri dengan penggunaan media realia dapat menjadi alternatif yang efektif dan menarik dalam meningkatkan kemampuan literasi sains pada anak-anak di kelompok A di TK Islam Raden Patah Surabaya.

Kata Kunci : Model Pembelajaran Inkuiri, Media Realia, Kemampuan Literasi Sains Anak 4-5 Tahun.

ABSTRACK

 This study aims to investigate the influence of using inquiry-based learning with realia media on science literacy skills in early childhood. Currently, science literacy instruction for young children is mostly limited to conventional methods, which may not yield optimal results for children. However, developing science literacy skills at an early age is crucial in helping children understand the world around them, foster critical thinking skills, and build a strong foundation in scientific knowledge. This research adopts a quantitative approach with a quasi-experimental design, specifically the Non Equivalent Control Group Design. The study involves 15 participants in both the experimental and control groups. Data collection is conducted through observation techniques. To ensure data reliability, interrater reliability using Cronbach's Alpha is employed. Data analysis employs the Paired Sample T-Test. If the significance value (Sig) (2-tailed) is smaller than 0.05, the alternative hypothesis (Ha) is accepted, and the null hypothesis (Ho) is rejected. Conversely, if the significance value (Sig) (2-tailed) is greater than 0.05, the alternative hypothesis (Ha) is rejected, and the null hypothesis (Ho) is accepted. The findings of this study indicate that the use of inquiry-based learning with realia media has a significant impact on science literacy skills in early childhood. This research demonstrates that inquiry-based learning with realia media can be an effective and engaging alternative to enhance science literacy skills in children from group A at TK Islam Raden Patah Surabaya.

Keywords: Inquiry-Based Learning, Realia Media, Science Literacy Skills, 4-5 Year-Old Children.