Menurunnya sikap nasionalisme menjadi ancaman terhadap persatuan dan kesatuan suatu negara terutama bagi negara Indonesia. Dalam upaya meningkatkan nasionalisme perlu dilakukan penanaman sikap nasionalisme terutama pada anak sebagai generasi penerus bangsa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan peran orang tua dalam menanamkan sikap nasionalisme pada anak di Kampung Lawas Maspati Surabaya dan mengetahui faktor yang memengaruhinya yang dikaji menggunakan teori peran Biddle dan Thomas. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus dengan teknik pengumpulan data melalui obeservasi partisipatif dan wawancara mendalam dengan teknik analisis pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Peran orang tua dalam menanamkan sikap nasionalisme sangat baik ditunjukkan oleh orang tua di Kampung Lawas Mapati meliputi; peran orang tua sebagai pendidik, panutan, pendamping dan pendorong. Wujud sikap nasionalisme yang ditunjukkan yaitu; a) mengakui dan menghargai keanekaragaman yang ada meliputi, menerapkan budaya tegur sapa, sikap saling tolong menolong, menghormati tetangga berbeda agama, menghargai pendapat orang lain; b) sikap cinta tanah air meliputi, turut menggunakan baju batik, menerapkan budaya “jumput semut”; c) bangga menjadi bagian negara Indonesia meliputi, memilihkan permainan tradisional dan memberikan penjelasan terkait (nilai dan norma) pada TV yang di saksikan; d) ikut memajukan dan mengharumkan negara meliputi, memberikan kebebasan untuk aktif dalam kegiatan kampung, memeriahkan hari kemerdekaan dan mengajarkan untuk menaati peraturan kampung. (2) Sedangkan faktor yang yang memengaruhi penanaman sikap nasionalisme yaitu, wawasan orang tua tentang nasionalisme, kesadaran orang tua terhadap pentingnya nasionalisme, pengaruh globalisasi, pengaruh kemajuan teknologi komunikasi dan informasi, lingkungan kampung dan tokoh masyarakat. Maka orang tua perlu mengoptimalkan perannya terutama menanamkan sikap nasionalisme pada anak.
Kata kunci: Nasionalisme, peran orang tua, anak.
The decline in nationalism has become a threat to the unity and unity of a country, especially for Indonesia. In an effort to improve nationalism, it is necessary to cultivate nationalism, especially in children as the next generation. The purpose of this study was to describe the role of parents in instilling nationalism in children in Kampung Lawas Maspati Surabaya and knowing the factors that influenced it were examined using Biddle and Thomas's role theory. This study uses a qualitative approach to the type of case study research with data collection techniques through participatory observation and in-depth interviews with analysis techniques of data collection, data reduction, data presentation and conclusion.
The results showed that: (1) The role of parents in instilling nationalism was very well demonstrated by parents of Kampung Mapati Lawas including; the role of parents as educators, role models, companions and motivators. The manifestations of nationalism are shown as follows: a) recognizing and appreciating diversity that includes, applying a culture of reproof, mutual help, respecting neighbors of different religions, respecting the opinions of others; b) the attitude of love for the homeland includes, taking part in using batik clothes, applying the culture of "jumping ants"; c) proud to be part of the Indonesian state including, choosing traditional games and providing related explanations (values and norms) of TV shows witnessed; d) to promote and promote the country of Indonesia, including giving freedom to be active in village activities, enlivening the independence day and teaching to obey village regulations. (2) Whereas the factors that influence the planting of nationalism, parents 'insight into nationalism, parents' awareness of the importance of nationalism, the influence of globalization, the influence of advances in communication and information technology, the village environment and community leaders. Then parents need to optimize their role especially instilling nationalism in children.
Keywords: Nationalism, the role of parents, children.