Ludruk Untuk Kalangan Milenial (Studi Kasus Ludruk Marsudi Laras Surabaya)

Ludruk For Millenial Circle (Ludruk Marsudi Laras Surabaya Case Study)

Ludruk Marsudi Laras merupakan salah satu kelompok ludruk yang tumbuh dan berkembang di Surabaya sejak tahun 1993. Ludruk ini memiliki keistimewaan tersendiri di mata para penikmatnya karena sajiannya yang berbeda dengan ludruk konvensional lainnya. Hal ini menjadi fenomena menarik untuk dikaji oleh peneliti. Berdasarkan fenomena tersebut, peneliti merumuskan masalah sebagai berikut: (1) struktur pertunjukan Ludruk untuk remaja Ludruk Marsudi Laras di era Milenial. (2) cara Ludruk Marsudi Laras dalam melakukan regenerasi anggota kalangan Milenial. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk menjelaskan bentuk pertunjukan Ludruk untuk remaja Ludruk Marsudi Laras di era Milenial serta menjelaskan cara Ludruk Marsudi Laras dalam melakukan regenerasi anggota kalangan Milenial. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif dengan menggunakan teknik pengumpulan data: observasi, wawancara, dan dokumentasi untuk dapat mendeskripsikan informasi yang ada. Peneliti juga menggunakan triangulasi sumber dan teknik unruk menguji keabsahan data yang ada.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Ludruk Marsudi Laras memiliki struktur pertunjukan yang sama dengan pakem pada pertunjukan Ludruk konvensional lainnya, yang membedakan Ludruk Marsudi Laras dengan Ludruk konvensional lainnya ialah Ludruk Marsudi Laras memiliki kemasan baru yang mengangkat peristiwa aktual dan menggunakan bahasa yang mudah dimengerti sehingga dapat menarik perhatian Generasi Milenial. Ludruk Marsudi Laras memiliki dua cara dalam meregenerasi anggotanya yakni melalui perekrutan kelompok dan perekrutan pribadi.

Ludruk Marsudi Laras is one of the ludruk groups that has grown and developed in Surabaya since 1993. This Ludruk has something special in the eyes of the audience because of they are difference from the other conventional ludruk. This is a interesting phenomenon for researcher to study. Based on this phenomenon, the researcher formulated the following problems: (1) The structure of the performance Ludruk for young Ludruk Marsudi Laras in the Millennial era. (2) The Ludruk Marsudi Laras method in regenerating members of the Millennial circle. The purpose of this study are to explain the form of Ludruk performance for young Ludruk Marsudi Laras in the Millennial era and how Ludruk Marsudi Laras regenerates members of the Millennial circle. This study used a qualitative descriptive research method with using data collection techniques: observation, interviews, and documentation to describe the information. Researcher also used triangulation of sources and techniques to test the validity of the data. The results of this study indicate that Ludruk Marsudi Laras has the same performance structure with standards of performances the other conventional Ludruk. But Ludruk Marsudi has a new packaging that uses actual events as a base story and uses language that is easy to understand so that it can attract the attention Millenials. Ludruk Marsudi Laras has two ways to regenerate the members through team recruitment and personal recruitment.