The Development of Land Transportation (Bus) in Probolinggo in 1933 - 1956
Sistem transportasi merupakan elemen dasar infrastruktur yang berpengaruh pada pola pengembangan perkotaan. Studi mengenai sistem transportasi juga dapat menggambarkan kondisi modernisasi seiring dengan perkembangannya. Penelitian ini menggunakan rumusan masalah bagaimana perkembangan tranportasi darat (bus) di Probolinggo dalam kurun tahun 1933-1956? Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui perkembangan transportasi darat (bus) di Probolinggo, serta pengaruhnya terhadap perkembangan ekonomi dan sosial di Probolinggo. Metode penelitian yang digunakan oleh penulis adalah penelitian sejarah, dengan menguji dan menganalisis, serta merekonstruksi temuan sejarah dan catatan di masa lalu. Metode penelitian sejarah inimeliputi heuristik, kritik, interpretasi dan historiografi. Kondisi gementee Probolinggo, dari sisi ekonomi cukup potensial, karena Probolinggo merupakan daerah perkebunan yang subur dan memiliki pelabuhan yang melayani pelayaran kebeberapa daerah di sekitarnya. Seiring dengan berjalannya waktu, perkembangan ekonomi di gementee Probolinggo berkembang karena semakin meluasnya system eksport hasil perkebunan. Hal ini pun dibersamai dengan berkembangnya system transportasi darat, sehingga proses perdagangan dapat berlangsung dengan maksimal. Perkembangan alat transportasi semakin meningkat, khususnya bus. Alat transportasi bus berkembang, seiring dengan adanya mobilitas massa yang bertambah, dengan berubahnya gaya hidup masyarakat yang merupakan imbas dari bertumbuhnya ekonomi masa itu. Perluasan trayek bus pun terjadi seiring dengan perkembangan ekonomi dan social yang mempengaruhi mobilitas massa secara signifikan.
Kata Kunci : Bus, Probolinggo, transportasi darat, trayek
The transportation system is a basic element of infrastructure that influences the pattern of urban development. The study of the transportation system can describe the conditions of modernization along with its development. This study used a research question about the development of transportation (bus) in Probolinggo since 1933-1956? This study aims to determine the development of transportation (bus) in Probolinggo, as well as its effect on economic and social development in Probolinggo. The research method used by the author was historical research, by testing and analyzing, as well as reconstructing historical findings and records in the past. This historical research method included heuristics, criticism, interpretation and historiography. The condition of Probolinggo gementee, from an economic point of view, is quite potential, because Probolinggo is a fertile plantation area and has a port that serves shipping to several surrounding areas. Over time, the economic development in gementee Probolinggo grew due to the expansion of the export system for plantation products. This is also accompanied by the development of the land transportation system, so that the trade process can take place optimally. The development of transportation increases, especially buses. The means of bus transportation developed, along with the increasing mass mobility, with changes in people's lifestyles which were the impact of the growing economy at that time. The expansion of bus routes also occurred along with economic and social developments that significantly affected mass mobility.
Keywords: Bus, Probolinggo, Route, Transportation