Manajemen Pembinaan Olahraga Futsal Kabupaten Gresik
Gresik Regency Futsal Sports management
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana sistem manajemen pembinaan prestasi olahraga futsal kabupaten Gresik tahun 2021. Metode yang diterapkan yaitu pendekatan kualitatif. Instrumen yang digunakan antara lain wawancara, observasi, hingga dokumentasi. Subjek pada penelitian ini terdiri dari 5 orang antara lain: manajer, asisten manajer, pelatih kepala, asisten pelatih, serta perlengkapan. Teknik analisis data dalam penelitian ini meliputi: pengumpulan data, pemilihan data, mempelajari data, mendeskripsikan data, serta rangkuman analisis akhir. Data hasil wawancara memperlihatkan pengorganisasian sudah baik karena pelatih tidak merangkap sebagai pengurus sehingga hanya fokus dalam pembinaan atletnya. Dari segi sarana dan prasarana sudah baik dalam menunjang program latihan khususnya persiapan PORPROV Tahun 2022. Segi pendanaan pada Asosiasi Futsal Kabupaten Gresik tergolong baik dikarenakan sumber income sudah terjamin. Dari segi kepelatihan head coach dan assistent coach Asosiasi Futsal Kabupaten Gresik memiliki lisensi kepelatihan baik futsal putra maupun putri sehingga tergolong baik. Program pembinaan yang telah berjalan juga sudah baik, program dan jadwal latihan terkoordinir dengan baik. Akan tetapi pembinaan prestasi yang telah terkoordinir dengan baik belum selaras dengan prestasi yang telah dicapai sehingga perlu adanya evaluasi terkait performa pemain agar dapat memperbaiki pencapaian di tahun yang akan datang. Hal ini didukung dengan terhentinya futsal putra Gresik pada babak 8 besar pada PORPROV Jawa Timur tahun 2013 -2019.
Kata Kunci: Manejemen pembinaan prestasi, futsal, sarana prasarana.
The research aims to determine how the system can improve the performance of gresik district's sports by 2021. The method employed is a qualitative approach. Instruments used include interviews, observation, to documentation. The subject of this study consisted of five people: the manager, the assistant manager, the head coach, the assistant coach, and the equipment. Data analytic techniques in this study include: data collection, data selection, data melting, disk data and final analysis summary. The data from the interview showed that the organization was already well organized because the coach was so lax that he focused only on building his athlete. We also hope that we will improve the quality of preparation of the province's sports week (PORPROV) by 2022. The funding for the football Gresik Association is good because the income source is guaranted. In the matter of training coach and assistant coach of the Gresik national football association has a license of son and daughter football to qualify as good. The coaching programs that have been going have been good, and the training programs and schedules are well coordinated. But his well-coordinated achievement was not consistent with his performance, so it would be necessary to evaluate his performance in order to improve the achievements of the coming year. This is supported by the inability of gresik's son football at the great 8 games of the province (porprov) of east Java, 2013 -2019.
Keyword: Performance coaching manajement, football, infrastructure