Presuppositions of Social Activism in Marcus Rashford's Open Letter
Studi ini mengkaji praanggapan dalam surat terbuka Marcus Rashford kepada pemerintah Britania Raya yang ditulisnya untuk mengkritisi peraturan baru mengenai makanan sekolah gratis untuk anak-anak di seluruh Britania Raya selama wabah Covid-19. Rashford adalah pemain sepak bola Inggris yang juga aktif berkampanye untuk mengakhiri kemiskinan pangan anak. Surat terbukanya merupakan bagian penting dari gerakan sosial dalam perubahan masyarakat. Penelitian ini menerapkan teori praanggapan Yule (1996) untuk mengelompokkan jenis-jenis praanggapan dan endofora asosiatif Cutting (2002) untuk menelaah bagaimana praanggapan mempengaruhi pemerintah Britania Raya dalam mengubah aturannya. Hasil penelitian menunjukkan empat macam praanggapan, yaitu praanggapan eksistensial, faktif, leksikal, dan kontrafaktual ditemukan pada surat terbuka yang dibuat oleh Rashford. Selain itu, ditemukan juga bahwa praanggapan tersebut mengandung endofora asosiatif yang dapat melawan aturan baru pemerintah Britania Raya terkait kelaparan pada anak-anak di Britania Raya. Melalui kajian ini, peneliti berharap para pembaca dapat memperoleh manfaat dari materi ini dalam memahami pragmatik, khususnya praanggapan.
This study examined the presuppositions in Marcus Rashford's open letter to the UK government which he wrote to criticize the new rule regarding free school meals for children all over the UK during the outbreak of Covid-19. Rashford is an English football player who is also active in campaigning to end child food poverty. His open letter was an essential part of social activism in a changing society. This study used Yule's theory (1996) of presuppositions to find the types of presuppositions and Cutting's associative endophora (2002) to examine how the presuppositions influenced the UK government in changing the rule. The results of the study showed that four kinds of presuppositions, which are existential, factive, lexical, and counterfactual presuppositions were found in Rashford’s open letter. Furthermore, it was also found that the presuppositions contain associative endophora that can counter the UK government’s new rule related to child hunger in the UK. Through this study, the researcher hopes that readers will find this material helpful in understanding pragmatics, particularly presupposition.