Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis ada atau tidak pengaruh model pembelajaran TASC terhadap Kemampuan memecahkan masalah peserta didik dalam materi pengelolaan sumber daya alam. Penelitian ini menggunakan metode Quasi-Eksperimental Design dengan desain Non-equivalent Pretest-Postest Control Group Design. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori belajar Vygotsky. Data hasil penelitian ini adalah pada tingkat kemampuan memecahkan masalah pada peserta didik kelas eksperimen memiliki nilai n-gain sebesar 0,38 dengan kategori sedang dan peserta didik kelas kontrol memiliki n-gain sebesar 0,26 dengan kategori rendah. Adapun hambatan dalam penelitian ini adalah waktu dalam melaksanakan eksperimen terbatas. Berdasarkan hasil analisis, dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran TASC berpengaruh terhadap kemampuan memecahkan masalah peserta didik dalam materi pengelolaan sumber daya alam, dimana peserta didik kelas eksperimen yang menggunakan model pembelajaran TASC memiliki kemampuan memecahkan masalah lebih baik daripada kelas kontrol yang menggunakan model diskusi kelas dalam materi pengelolaan sumber daya alam. Adapun implikasi penelitian ini adalah peserta didik mampu memecahkan masalah terkait pengelolaan sumber daya alam optimal dan lestari bagi dirinya sendiri. Sedangkan implikasi jangka panjangnya adalah peserta didik mampu memecahkan berbagai permasalahan terkait pengelolaan sumber daya alam optimal dan lestari yang ada di lingkungan sekitar tempat tinggal peserta didik dalam bermasyarakat.
This study aims to analyze whether or not the influence of the TASC learning model on students' problem-solving ability in natural resource management material. This study uses the Quasi-Experimental Design method with the design of Non-equivalent Pretest-Postest Control Group Design. The theory used in this research is Vygotsky's learning theory. The results of this study are that the level of problem solving ability in the experimental class students has a n-gain value of 0.38 with the moderate category and the control class students have n-gain of 0.26 with the low category. The obstacles in this study are time in carrying out limited experiments. Based on the results of the analysis, it can be concluded that the TASC learning model influences students' problem solving skills in natural resource management material, where experimental class students who use the TASC learning model have better problem-solving skills than the control class that uses class discussion models in the material natural resource management. The implications of this research are that students are able to solve problems related to optimal and sustainable management of natural resources for themselves. While the long-term implications are that students are able to solve various problems related to the management of optimal and sustainable natural resources that exist in the environment around the place of residence of students in community.