PEMBELAJARAN ONLINE SELF CARE TUNAGRAHITA DI TAIWAN DAN INDONESIA

SELF CARE ONLINE LEARNING FOR MENTALLY RETARDED IN TAIWAN AND INDONESIA

ABSTRAK

                Pembelajaran self care penting bagi tunagrahita terpaut memiliki keterbatasan  intelektual yang dapat mempengaruhi segala aspek. Self care  merupakan kebutuhan semua individu normal maupun  individu yang memiliki keterbatasan, termasuk tunagrahita. Perawatan diri dilakukan untuk menjaga kesehatan dan kualitas hidup serta mencegah ketergantungan perawatan diri. Tujuan pada penelitian ini adalah  menganalisis pembelajaran online self care tunagrahita di  Taiwan dan Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode kajian literatur review dengan pendekatan deskriptif kualitatif dan  teknik pengumpulan data studi literature yang terdiri dari 16 jurnal international dan nasional yang relevan.  Pembahasan dalam pengkajian yang dilakukan  pada penelitian ini mendeskripsikan proses pembelajaran online self care tunagrahita. Hasil penelitian menunjukkan bahwa di Taiwan dan Indonesia memiliki cara tertentu dalam memberikan pembelajaran online self care untuk tunagrahita. Adapun cara pelaksanaan pembelajaran online self care  tunagrahita berdasarkan kesimpulan bahwa, kedua negara melalui pemberian media pembelajaran  video animasi, game video 3D, tutorial, multimedia interaktif berbentuk audio visual dan dukungan dari lingkungan terdekat,  media yang disesuaikan dengan kebutuhan anak, pelaksanaan pembelajaran dengan metode yang tepat serta pemberian reward dan motivasi.

Kata kunci : pembelajaran online, self care, tunagrahita 

ABSTRACT 

Self care learning is important for mentally retarded people who have intellectual limitations that can affect all aspects. Self care is the need of all normal individuals and individuals who have limitations, including mental retardation. Self care is carried out to maintain health and quality of life and prevent dependence on self care. The purpose of this study was to analyze online learning for mentally retarded self care in Taiwan and Indonesia. This study uses a literature review method with a qualitative descriptive approach and data collection techniques for literature studies consisting of 16 indexed and relevant international and national journals. The discussion in the study conducted in this study describes the online learning process for mentally retarded self care. The results show that in Taiwan and Indonesia there are certain ways of providing online self-care learning for mentally retarded people. The method of implementing online learning for mentally retarded self care is based on the conclusion that, both countries provide learning media for animated videos, games, 3D videos, tutorials, interactive multimedia in the form of audio-visuals and support from the closest environment, media adapted to children's needs, implementing learning methods as well as the provision of rewards and motivation.

Keywords : e-learning, self care, intellectual disability