Penelitian ini mengkaji kekerabatan kosakata bahasa Jawa dengan bahasa Bali; kajian linguistik historis komparatif. Hal ini merujuk pada lokasi persebaran kedua bahasa yang cukup dekat, juga dalam pengelompokan keluaga bahasa oleh Dyen bahasa Jawa dan bahasa Bali masih tergolong ke dalam rumpun Austronesia Barat. Bahasa yang berasal dari satu moyang yang sama memiliki wujud kesamaan korespondensi atau kekerabatan baik pada tingkat fonologi maupun leksikal.
Tujuan penelitian ini adalah; a) Mendeskripsikan korespondensi fonologis kosakata bahasa Jawa dengan bahasa Bali; b) Mendeskripsikan status kekerabatan antara bahasa Jawa dengan bahasa Bali; c) Mendeskripsikan waktu pisah anatara bahasa Jawa dengan bahasa Bali; dan d) Mendeskripsikan kosakata pinjaman bahasa Indonesia yang terdapat pada bahasa Jawa dan bahasa Bali.
Untuk mencapai tujuan penelitian tersebut, penelitian ini menggunakan metode cakap dan metode simak secara bersamaan sebagai metode pengumpulan data. Sedangkan teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah teknik pemancingan atau elisitasi, teknik cakap semuka, teknik catat, dan teknik rekam. Instrumen pengungmpulan data berupa 200 daftar tanyaan kosakata Swadesh dan human instrument. Metode analisis data penelitian ini menggunakan metode padan, serta digunakan teknik leksikostatistik untuk mencari status kekerabatan serta tahun pisah bahasa.
Berdasarkan rumusan masalah, hasil penelitian ini adalah; a) Terdapat lima korespondensi kata dalam bahasa Jawa dn Bali yakni, [O ~ «]; [w ~ b]; [« ~ ^]; [e ~ i]; dan [o ~ O], atau dengan kata lain ditemukan beberapa jenis korespondensi yang ada pada bahas Jawa dan bahasa Bali yaitu perubahan lenisi; fortisi; dan disimilasi; b) Berdasarkan hasil penghitungan rumus kekerabatan bahasa, status kekerabatan antara bahasa Jawa dan bahasa Bali adalah rumpun bahasa, dengan hasil persentase sebesar 24%; c) Berdasarkan hasil penghitungan rumus tahun pisah bahasa, bahasa Jawa dan bahasa Bali mulai berpisah dari suatu bahasa proto diperkirakan antara tahun 279 - 283 sebelum Masehi (dihitung dari tahun 2019); d) berdasarkan hasil pembahasan ditemukan satu glos yang terdapat leksikal pinjaman bahasa Indonesia, kata tersebut ditemukan pada bahasa Jawa. Sedangkan dalam bahasa Bali tidak ditemukan leksikal pinjaman bahasa Indonesia.
Kata kunci: kekerabatan bahasa-bahasa, leksikostatistik, linguistik historis komparatif.
This study examines the kinship of Javanese language vocabulary with Balinese language; Comparative historical linguistic studies. This is due to the location of the distribution of the two languages which are quite close, also in the language family grouping by Javanese and Balinese languages, which are still classified into the Western Austronesian family. Languages originating from the same ancestor have the same form of correspondence or kinship at both phonological and lexical levels.
The purpose of this study is; a) Describe the phonological correspondence of the Javanese vocabulary with the Balinese language; b) Describe the kinship status between Javanese and Balinese; c) Describe the separation time between Javanese and Balinese; and d) Describe the Indonesian loan vocabulary contained in Javanese and Balinese.
To achieve the objectives of this research, this study uses the competent method and the listening method simultaneously as a data collection method. Meanwhile, the data collection techniques with elicitation techniques, proficient techniques, note taking techniques, and recording techniques. Data collection instruments in the form of 200 Swadesh vocabulary questions lists and human instruments. The data analysis method of this study used the matching method and the lexicostatistic technique to look for kinship status and language separation years.
Based on the formulation of the problem, the results of this study are; a) There are five word correspondences in Javanese and Balinese namely, [O ~ «]; [w ~ b]; [« ~ ^]; [e ~ i]; and [o ~ O], or in other words, several types of correspondence are found in Javanese and Balinese languages, namely lenisi changes; fortune; and dissimilated; b) Based on the calculation results of the language kinship formula, the kinship status between Javanese and Balinese is a language family, with a percentage yield of 24%; c) Based on the results of the calculation of the formula for language separation, Javanese and Balinese begin to separate from a proto language estimated between 279-283 BC (calculated from 2019); d) based on the results of the discussion found one gloss that contained lexical loans in Indonesian, the word was found in Javanese. While in Balinese lexical loans are not found in Indonesian.
Keywords: kinship of languages, lexicostatistics, comparative historical linguistics.