ABSTRAK
Huda, Nuril.
2022.
Pengaruh Blended Learning Dengan
Pendekatan Sains Teknologi
Masyarakat (STM) Terhadap Kedisplinan,
Kemandirian Dan Hasil
Belajar, Pascasarjana,
Universitas Negeri
Surabaya. Pembimbing: (I) Prof. Dr.
Mustaji, M.Pd
dan (II) Dr.
Fajar
Arianto,
M.Pd.
Kata-kata Kunci:
Blended Learning, Kedisiplinan, Kemandirian dan Hasil
Belajar
Tujuan
penelitian
untuk (1) mengetahui pengaruh blended learning
dengan pendekatan
STM
terhadap kedisiplinan. (2)mengetahui pengaruh blended learning dengan pendekatan STM
terhadap kemandirian. (3)
mengetahui pengaruh blended learing dengan
pendekatan STM terhadap hasil
belajar. Penelitian ini kuantitatif deskriptif dengan subyek mahasiswa teknik informatika dan ilmu komunikasi Universitas Dr. Soetomo. Instrumen observasi, angket dan tes . Instrumen observаsі
kedіsіplіnаn belаjаr. Angket digunakan informasi kedisplinan, kemandirian dan
hasil belajar.Tes digunakan mengumpulkan data perkembangan, kemajuan yang dicapai jangka
waktu tertentu. Hasil homogenitas menggunakan uji Levene. Data kedisplinan, dikatakan homogen jika nilai sig > 0,05, menunjukkan memiliki varian
sama. Data kedisiplinan menggunakan SPSS hasilnya signifikansi
sebesar 0.664. Karena nilai Sig. 0.664 > 0.05, maka
kedisiplinan adalah homogen. Data
kemandirian, dikatakan homogen jika
nilai sig >
0,05, menunjukkan memiliki varian sama. Data
Kedisplinan menggunakan SPSS signifikansi sebesar 0.555. Karena
nilai Sig. 0.555 >
0.05, maka kemandirian adalah homogen. Begitu juga
hasil belajar diperoleh nilai sig > 0,05, menunjukkan bahwa kelompok data
berasal dari mahasiswa yang memiliki varian sama. Hasil uji homogenitas data hasil belajar mahasiswa menggunakan perhitungan independent sample test
. Data hasil belajar sebesar 0.705. Karena nilai Sig. 0.705 > 0.05, maka data yang didapat adalah homogen. Berdasarkan penjelasan dari ketiga perhitungan tersebut dapat dikatakan bahwa : Pengaruh
blended learning terhadap
kedisiplinan berdasarkan perhitungan
ANOVA pada tabel 4.16 menunjukkan signifikansi 0.000 <
0.050 dapat disimpulkan bahwa ada
pengaruh. Rerata kedisiplinan antara kelompok eksperimen yang
dibelajarkan dengan blended learning Pendekatan Sains
Teknologi Masyarakat lebih tinggi (94,24) dibanding dengan kelompok kontrol
(84,48). Pengaruh blended learning terhadap kemandirian berdasarkan ANOVA signifikansi 0.000 < 0.050,
dapat disimpulkan ada
pengaruh. Rerata kemandirian antara kelompok eksperimen lebih tinggi (95,84) dibanding kelompok kontrol
(87,00). Pengaruh blended
learning terhadap hasil belajar
berdasarkan
perhitungan ANOVA
signifikansi 0.000 < 0.050, ada
pengaruh. Rerata hasil belajar kelompok eksperimen
lebih tinggi (84,56) dibanding dengan kelompok
kontrol (74,71).