KEBERHASILAN DIFUSI INOVASI PELAYANAN WARAS OLEH DINAS PERPUSTAKAAN

DAN KEARSIPAN PROVINSI JAWA TIMUR

THE  SUCCES OF THE DIFFUSION OF WARAS SERVICE INNOVATION BY  LIBRARY AND THE ARCHIVES OF EAST JAVA PROVINCE

Abstrak

Pelayanan publik adalah satu satu faktor penting didalam sebuah pemerintahan. Seperti halnya di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Timur. Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Timur adalah penggagas dari pelayanan WARAS( Wisata Arsip Anak Sekolah) pada Tahun 2015. WARAS pada Tahun 2017 telah masuk kedalam Top 40 inovasi pelayanan public yang oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara. Pelayanan WARAS masih berjalan sampai saat ini. Oleh karena itu keberhasilan dalam difusi inovasi adalah salah satu peran penting untuk mensukseskan inovasi pelayanan ini. Layanan

WARAS ini sudah diatur dalam Peraturan Gubernur Nomor 6 Tahun 2018 Tentang Layanan Wisata Arsip. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan keberhasilan difusi inovasi pelayanan WARAS oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Timur. Metode yang digunakan dalah menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif untuk mendeskripsikan keberhasilan difusi inovasi pelayanan WARAS oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Timur. Lokasi penelitian berada di kantor Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Timur di Jl Jagir Wonokromo No 350 Surabaya. Dengan fokus penelitian menggunakan teori dari Rogers dengan tema keberhasilan difusi inovasi. Menurut rogers keberhasilan difusi inovasi terdapat 4 faktor penentu, yaitu yang pertama adalah karakteristik produk, yang kedua adalah saluran komunikasi, yang ketiga adalah adanya perubahan dari agen, faktor keempat adalah sistem sosial. Sumber data yang diperoleh berasal dari sumber data primer dan sumber data sekunder. Instrumen penelitian menggunakan Pedoman wawancara, Alat perekam suara, Kamera, Alat tulis. Teknik pengumpulan data yang dilakukan melalui teknik wawancara, teknik observasi, dan teknik dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan oleh peneliti yaitu reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian menunjukkan yaitu karakteristik dari WARAS sendiri belum adanya pelayanan seperti ini sebelumnya jadi pelayanan WARAS ini tergolong pelayanan baru di Jawa Timur, layanan WARAS ini mengedepankan unsur edukatif, rekreatif, inspiratif serta gratis, adanya transportasi yang digunakan adalah bus yang dimodifikasi seperti gerbong trem kuno . Saluran komunikasi yang digunakan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Timur melalui website resmi Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Timur, Facebook resmi Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Timur, Instagram resmi Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Timur, serta adanya situs-situs berita online. Perubahan dari agen terkait dengan keputusan yang diambil oleh pemimpin sangat menentukan perjalanan inovasi WARAS kedepannya. Sistem social terkait dengan masyarakat modern dimana pengguna layanan terbanyak berasal dari masyarakat Surabaya dan Sidoarjo. Saran yang dapat diberikan dalam penelitian ini yaitu dengan dipermudahnya akses untuk masyarakat diluar Kota Surabaya atau Sidoarjo. Yang kedua adalah ditambahnya transportasi bus untuk perjalanan wisata arsip. Serta dipertahankan apa yang sudah dicapai dan diraih sampai saat ini.

Kata Kunci: pelayanan, WARAS, Wisata arsip.

Abstract

Public service is an important factor in a government. As is the case with the East Java Provincial Library and Archives Service. The East Java Provincial Library and Archives Service was the initiator of the WARAS (School Children Archive Tourism) service in 2015. WARAS in 2017 was included in the Top 40 public service innovations by the Minister for Administrative Reform. WARAS services are still running today. Therefore success in the diffusion of innovation is one of the important roles for the success of this service innovation. This WARAS service has been regulated in Governor Regulation No. 6 of 2018 concerning Archive Tourism Services. This study aims to describe the success of the diffusion of WARAS service innovation by the East Java Province Library and Archives Service. The method used is using descriptive qualitative research methods to describe the success of the diffusion of WARAS service innovation by the East Java Province Library and Archives Service. The research location is in the office of the Library and Archives Office of East Java Province on Jl Jagir Wonokromo No 350 Surabaya. With a focus of research using the theory of Rogers with the theme of the success of innovation diffusion. According to Rogers the success of the diffusion of innovations there are 4 determinants, namely the first is the characteristics of the product, the second is the communication channel, the third is a change from the agent, the fourth factor is the social system. Sources of data obtained from primary data sources and secondary data sources. Research instruments using interview guidelines, voice recording devices, cameras, stationery. Data collection techniques are done through interview techniques, observation techniques, and documentation techniques. Data analysis techniques used by researchers are data reduction, data presentation, drawing conclusions.

The results of the study showed that the characteristics of WARAS itself had no such service before, so WARAS service was classified as a new service in East Java, this WARAS service emphasized educative, recreational, inspirational and free elements, the transportation used was a modified bus such as a tram car ancient. The communication channel used by the East Java Province Library and Archive Service through the official website of the East Java Province Library and Archives Office, the official Facebook of the East Java Province Library and Archives Office, the official Instagram of the East Java Province Library and Archives Service, and the presence of online news sites. Changes from agents related to decisions taken by leaders largely determine the future WARAS innovation journey. The social system is related to modern society where most service users come from the people of Surabaya and Sidoarjo.

Suggestions that can be given in this research are by facilitating access for people outside the city of Surabaya or Sidoarjo. The second is the addition of bus transportation for archive tours. As well as maintained what has been achieved and achieved to date.

Keywords: public service, WARAS, archives travel.