IDENTIFICATION OF COUNSELOR'S IDEAL CHARACTER BASED ON HERMENEUTIC ANALYSIS OF KI HAJAR DEWANTARA'S CONCEPT OF THOUGHT AND LIFE TEACHINGS
Konselor merupakan seorang tenaga ahli atau profesional yang memiliki tugas untuk memberikan layanan bimbingan dan konseling. Sebagai tenaga profesionalitas maka seorang konselor harus memiliki keahlian dan ketrampilan yang telah ditetapkan, dan juga memiliki karakteristik ideal yang menjadikan konselor mampu dan diakui untuk menjalankan tugasnya. Karakteristik ideal yang selama ini sering digunakan adalah karakteristik ideal berdasarkan teori ahli luar negara Indonesia yaitu congruence, unconditional positive regards, dan empathy. Yang dimana teori ahli tersebut tidak berdasarkan bagaimana kondisi masyarakat di Indonesia, membuatnya kurang relevan. Menfaat dalam melakukan penelitian ini adalah perbaharuan tentang teori karakteristik ideal konselor berdasar pada keadaan budaya dan masyarakat Indonesia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi dasar karakteristik ideal konselor berdasarkan konsep pemikiran dan ajaran hidup dari Ki Hajar dewantara.
Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif analisis deskriptif gadamerian. Analisis teks yang dilakukan pada empat buku tentang konsep pemikiran dan ajaran Ki Hajar Dewantara, dengan data pendukung dari hasil wawancara dan observasi lapangan yang berkaitan dengan tokoh Ki Hajar Dewantara. Berfokus pada tiga topik yaitu karakter, sikap dasar, dan teknik komunikasi. Hasil setelah melakukan analisis data mendapatkan hasil bahwa konsep pemikiran dan ajaran hidup Ki Hajar Dewantara dapat di jadikan adaptasi dari karakteristik ideal konselor yang berbasis kesesuaian kondisi budaya dan masyarakat di Indonesia. Menghasilkan beberapa karakter ideal, sikap dasar konselor, dan teknik komunikasi yang dapat dikatakan sesuai dengan kondisi budaya dan masyarakat Indonesa. Saran untuk peneliti selanjutnya adalah untuk menggunakan model penlitian lain dan lebih memperbanyak analisis buku dan teks tentang Ki Hajar Dewantara serta memperdalam data pendukung yang ada.
Kata kunci : Konselor, Karakteristik ideal, Ki Hajar Dewantara
A consultant is an expert or professional who has the duty to provide guidance and counselling services. As a professional, a consultant must have the established expertise and skills, and also have the ideal characteristics that make the consultant capable and recognized to perform his duties. The ideal characteristics that are often used are ideals based on the theory of foreign Indonesian experts: congruence, unconditional positive regards, and empathy. Benefit in doing this research is a renewal of the theory of ideal characteristics of consultants based on the conditions of Indonesian culture and society. The purpose of this research is to identify the basic characteristics of the ideal counselor based on the concept of thinking and life teachings of the dewantara Ki Hajar.
This type of research is Gadamerian Qualitative Descriptive Analysis. Text analysis on four books on the concepts of thinking and teaching of Ki Hajar Dewantara, with supporting data from the results of interviews and field observations related to the character of ki Hajar dewantara. It focuses on three topics: character, basic attitudes, and communication techniques. The results of the data analysis result that the concept of thinking and life teachings of Ki Hajar Dewantara can be made an adaptation of the ideal characteristics of the consultant based on the suitability of the conditions of culture and society in Indonesia. The suggestion for future researchers is to use another model and more extensively analyze books and texts about Ki Hajar Dewantara as well as deepen existing supporting data.
Keywords: Counselor, ideal characteristics, Ki Hajar Dewantara