Implementasi Edulearning Pembelajaran PJOK dalam Jaringan di SMK Ketintang Surabaya
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi Edulearning sebagai media pembelajaran dalam mata pelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan (PJOK). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah mixed methods dengan menggunakan exploratif sequential design. Pada penelitian ini populasi yang digunakan yaitu seluruh peserta didik berjumlah 17 kelas yang sedang menjalankan proses pembelajaran pada semester 1 kelas XI di SMK Ketintang Surabaya dan mengambil sampel 1 kelas di kelas XI MM 2 yang berjumlah 15 peserta didik. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan menyebarkan angket kepada peserta didik maupun guru. Teknik analisis data yang digunakan untuk kualitatif dengan reduksi data, menyajikan data, dan menyimpulkan serta kuantitatifnya menjelaskan persentase. Hasil penelitian dan analisis data diketahui bahwa media Edulearning dapat diterima oleh peserta didik sebagai media pembelajaran dan komunikasi antara peserta didik dengan guru selama pandemi serta ditunjukkan dengan persentase sebesar 40% atau setara dengan 6 peserta didik. Pembelajaran online ini diharapkan mampu memudahkan komunikasi antara guru dengan peserta didik dalam memberikan materi dan menerima informasi dengan baik saat proses pembelajaran. Keputusan menggunakan media Edulearning dapat dikatakan cukup tepat untuk bisa membantu sekolah dalam mencapai tujuan. Hal ini dapat terlihat pada setiap tanggapan yang diberikan peserta didik atas modul maupun penugasan yang telah dimasukkan ke dalam Edulearning. Dengan demikian, dengan mengimplementasikan media Edulearning merupakan pilihan yang tepat dalam melaksanakan pembelajaran PJOK.
Kata Kunci: respon peserta didik; pembelajaran daring; Edulearning.
This study aims to determine the implementation of Edulearning as a learning media in the subjects of Physical Education, Sports, and Health (PJOK). The method used in this study is a mixed method by using an explorative sequential design. The population in this study were all students of class XI as many as 17 Class 1 semester 1 SMK Ketintang Surabaya with samples taken is 1 class in class XI MM 2 as many as 15 students. Data collection techniques were carried out by observation, interviews, and distributing questionnaires to students and teachers. The data analysis technique used is qualitative with data reduction, presenting data, and concluding and quantitatively explaining the percentage. The results of research and data analysis show that Edulearning media can be accepted by students as a medium of learning and communication between students and teachers during the pandemic and is indicated by a percentage of 40% or equivalent to 6 students. This online learning is expected to facilitate communication between teachers and students in providing material and receiving information properly during the learning process. The decision to use Edulearning media can be said to be quite right to be able to help schools achieve their goals. This can be seen in every response given by students to the modules and assignments that have been included in Edulearning. Thus, implementing Edulearning media is the right choice in implementing PJOK learning
Keywords: students response; online learning; Edulearning.