Kata umpatan sudah menjadi hal yang lumrah di kehidupan sehari-hari, hampir setiap hari dan setiap kejadian akan terdengar kata umpatan diucapkan. Dijaman yang sudah berkembang seperti sekarang ini mengumpat dan melontarkan kata makian sudah merupakan hal yang biasa dan tidak lagi menjadi hal yang tabu di masyarakat umum terlebih dikalangan anak muda. Ini menjadikan kata umpatan menjadi hal yang menarik dalam ruang lingkup kebahasaan. Kata umpatan mempunyai banyak makna dibalik penggunaanya; karena hal itu orang-orang sepakat bahwa kata umpatan atau makian memiliki banyak macam dan arti dibaliknya. Dipercaya bahwa menggunakan kata makian merupakan salah satu cara untuk menyalurkan perasaan atau pikiran yang sedang kita rasakan melalui ekspresi bahasa, karena hampir tidak mungkin bahwa masyarakat sekarang tidak menggunakan kata makian untuk mengekspresikan perasaan dan pikiranya.
Ada banyak faktor yang menyebabkan seseorang menggunakan kata makian dalam berkomunikasi di kehidupan sehari-hari nya. Jenis kelamin, usia, etnis, kebudayaan, dan latar belakang sosial adalah beberapa jenis faktor yang mempengaruhi dalam penggunaan bahasa makian dalam kehidupan keseharian. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengklasifikasikan jenis-jenis dari kata umpatan dan tema nya yang diucapkan oleh karakter utama di dalam film The heat, dan juga mendeskripsikan alasan dari tujuan sang aktris dalam menggunakan bahasa umpatan, dan juga untuk mengetahui dasar kekuasaan/ wewenang yang membuat karakter utama melakukan umpatan di film ini.
Penulis di dalam penelitian ini lebih fokus terhadap jenis, tema, tujuan, dan dasar kekuasaan yang membuat pemeran utama melakukan makian. Data yang telah dikumpulkan diambil dari skrip dialog dari karakter utama Shannon Mullins di dalam film The Heat. Untuk menjawab dari setiap pernyataan permasalahan yang telah ada, penelitian ini tidak menyediakan data statistic tetapi menggunakan pendekatan deskriptif yang menggunakan teori dari Magnus Ljung (2011) untuk menganalisa jenis dan juga tema dari kata-kata makian, Culpeper, J(2011) dan Bousfield, D(2008) untuk menganalisa bentuk kesopanan, John R. P. French dan Betram Raven (1959) dan Laura K. Guerrero, dan Peter A. Andersen (2001) untuk menganalisa jenis dari dasar kekuasaan yang digunakan dalam film. Pendekatan deskriptif kualitatif akan diterapkan dalam penelitian ini. jadi penggunaan bahasa makian yang telah dipilih oleh pemeran utama dan juga tujuan dalam penggunaan kata umpatan di kehidupan kerja dan sosial tersebut akan diketahui melalui teori-teori yang sudah dijelaskan sebelumnya.
Ada 13 jenis klasifikasi dalam kata makian berdasarkan fungsinya. Di dalam film The Heat kata makian yang dilontarkan sang karakter utama Shannon Mullins hanya cocok terhadap 5 jenis saja. Berdasarkan teori dari Magnus Ljung (2011) alasan dan fungsi dari setiap ekspresi yang telah diklasifikasikan tergantung pada situasi dan juga lawan bicara. 5 jenis itu adalah Expletive Interjection, Name calling, Emphasis, Modal adverbial, dan Anaphoric use of epithets dan berdasarkan teori dari Culpeper, J(2011) and Bousfield, D(2008) penulis menemukan bahwa tujuan dari penggunaan kata makian untuk menunjukkan kekuasaan dari karakter dan juga perasaan amarah, dan berdasarkan teori dari John R. P. French and Betram Raven (1959) Legitimate power adalah dasar kekuasaan yang paling banyak digunakan dalam penggunaan kata makian.
Kesimpulanya, penulis telah menemukan dan mengetahui jenis-jenis dan juga tema dari kata makian yang digunakan karakter utama dalam film The Heat dan juga mengetahui alasan dalam penggunaan kata makian dalam kehidupan sosial dan pekerjaannya; terlebih lagi penggunaan dasar kekuasaan dalam penggunaan kata makian tertentu terhadap seseorang.
Swearwords are a common thing in society since almost everyday we heard swearwords was uttered. Nowadays swearing is not taboo anymore in public utterance especially for a teenager. It made swearword becomes one of the most interesting aspect in language. Swearing has some kind of meaning. Because of that, largely people have accepted swearword has a lot of variation. It is believed that swearword is one of the ways to show emotional expression and motive life since it is nearly impossible to strengthen emotional expression without using swearwords.
There are many factors that affected someone who used swearwords in daily conversation. Gender, age, ethnic, culture, and social background are the reasons. The aims of this study are to classify the types of swearword uttered by main character Shannon Mullins in The Heat movie and describe the reasons of the intensity of the speaker in stating the swearword, and what power that makes her swearing in this movie.
The writer focuses on the types, theme, intensity and base power that construct the character in swearing. Furthermore, the data are taken from the script and conversation of the main character Shannon Mullins in The Heat movie. In additional, this thing is to answer statement of problems, This study does not use statistic but descriptive by using the theory of Magnus Ljung (2011) to analyze the type of swearword, Culpeper, J(2011) and Bousfield, D(2008) to analyze politeness strategy view, John R. P. French and Betram Raven (1959) and Laura K. Guerrero, and Peter A. Andersen (2001) to analyse type of gaining power. The descriptive qualitative will be applied. So, the swearword she uttered and the influencer of her choosen swearword in society and workplace can be know through applied Ljung theory. Then, the writer the qualitative approach is used to describe each type of collected data which uttered by the characters.
There are 13 type of swearwords classification. In the The heat movie, swearwords which used by the character Shannon Mullins match in 5 types out of 13. the reason and function for each expression depends on the situation and the person whom talking with, based on Magnus Ljung theory (2011). It contain of Expltive ionterjection, Name calling, Emphasis, Modal adverbial, and Anaphoric Use of Epithets. and based on Culpeper, J(2011) and Bousfield, D(2008) found that the intention of swearword usage are to show power and angriness. and from base power, by John R. P. French and Betram Raven (1959) Legitimate power is the most spoken, based on the theory served the legitimate Also called positional power, it is the power of an individual because of the relative position and duties of the holder of the position within an organization.
In conclusions The writer got knowing the types and the theme for each spoken swearword and the reason why the main character used certain swearword, and the base power that support the main character in stating swearword in her daily life.