Penggunaan Akrolek dalam Gelar Wicara Mata Najwa
The Use of Acrolect in Najwa's Eye Speech Degree
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penggunaan akrolek dalam gelar wicara Mata Najwa. Tujuan khusus penelitian ini yaitu untuk mendeskripsikan bentuk, makna dan ciri pola tutur akrolek pada tuturan presenter dengan narasumber dalam program acara Mata Najwa. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Pengumpulan data yaitu dari tuturan yang mengandung akrolek dalam percakapan. Penelitian ini menggunakan metode simak dan catat. Teknik pengumpulan data berupa (1) Search yaitu pencarian data (2) Attention yaitu menyimak. (3) Copy Paste yaitu melakukan unduhan video dan menyalin data (4) Transcript yaitu melakukan transkrip data. Teknik analisis data menggunakan teknik deskriptif kualitatif dengan tahapan yaitu: identifikasi, klasifikasi, deskripsi, dan analisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) variasi bahasa akrolek dalam bentuk kata sebanyak 17 data, bentuk frasa sebanyak 9 data dan variasi bahasa akrolek dalam bentuk klausa sebanyak 17 data. (2) makna yang ditemukan yaitu makna leksikal, non-referensial dan kontekstual. (3) ciri pola tutur akrolek terdiri atas bahasa yang berkonotasi tinggi serta bergengsi dan ketidaksesuaian dengan kaidah bahasa Indonesia sebanyak 3 data dan 10 data dengan ciri pola tutur akrolek berupa menyelipkan bahasa asing.
Kata kunci: Akrolek,variasi bahasa, sosiolinguistik, mata najwa
ABSTRACT
This study aims to describe the use of acrolect in the speech title Mata Najwa. The specific purpose of this study is to describe the form, meaning and characteristics of the acrolectic speech pattern in the speech of the presenter with the resource person in the Mata Najwa program. This type of research is descriptive qualitative. Data collection is from speech that contains acrolect in conversation. This study uses the listen and note method. Data collection techniques in the form of (1) Search, namely searching for data (2) Attention, namely listening. (3) Copy Paste, which is downloading videos and copying data (4) Transcript, which is transcribing data. The data analysis technique used a qualitative descriptive technique with the stages: identification, classification, description, and analysis. The results showed that (1) variations of acrolectic language in the form of words as many as 17 data, in the form of phrases as many as 9 data and variations of acrolectic language in the form of clauses as many as 17 data. (2) The meanings found are lexical, non-referential and contextual meanings. (3) the characteristics of acrolectic speech patterns consist of languages that have high and prestigious connotations and are incompatible with Indonesian language rules as much as 3 data and 10 data with characteristics of acrolectic speech patterns in the form of inserting foreign languages.
Keywords: Acrolect, language variations, sociolinguistic, najwa eyes