MOTIVASI SISWA PESERTA EKSTRAKURIKULER SOFTBALL DI SMP NEGERI 29 SURABAYA
MOTIVATION OF STUDENTS PARTICIPACING SOFTBALL EXTRACURRICULARIES AT JUNIOR HIGH SCHOLL 29
Pendidikan salah satu bentuk upaya dalam membantu siswa membentuk jiwa yang baik, lahir maupun batin. Guna menciptakan pendidikan yang baik dengan menghasilkan siswa yang berkualitas dan sesuai dengan tujuan pendidikan maka dibentuklah kurikulum. Dalam kurikulum memuat tiga kegiatan pokok yang bersifat intrakurikuler, kokurikuler, ekstrakurikuler. Kegiatan ekstrakurikuler dilaksanakan di luar jam belajar reguler. Tujuan dari ekstrakurikuler adalah untuk menumbuhkan bakat dan kemahiran siswa di banyak bidang non-akademik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor keterlibatan siswa dalam kegiatan ekstrakurikuler softball di SMP Negeri 29 Surabaya. Penelitian ini menggunakan desain penelitian non-eksperimental dengan pendekatan penelitian deskriptif kuantitatif. Penelitian ini secara khusus akan mengetahui motivasi yang mendasari siswa peserta ekstrakurikuler softball di SMP Negeri 29 Surabaya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat motivasi siswa mengikuti kegiatan ekstrakurikuler softball di SMP Negeri 29 Surabaya berada pada kategori “baik” dengan persentase sebesar 40,74%. Data menunjukkan bahwa motivasi intrinsik lebih banyak, yaitu sebesar 59,69% dari total, sedangkan motivasi ekstrinsik menyumbang 40,31%. Pada motivasi instrinsik menunjukkan indikator fisik yang dominan seperti keinginan untuk menjaga kesehatan, meningkatkan kebugaran jasmani, dan mencapai postur tubuh ideal. Sedangkan pada motivasi ekstrinsik menunjukkan indikator pelatih yang dominan dengan pelatih yang memiliki kemampuan untuk menyesuaikan program pelatihan agar sesuai dengan kebutuhan individu siswa sehingga pelatih mampu membimbing siswa untuk mencapai keberhasilan kejuaraan dalam kompetisi yang mereka ikuti.
Education is one form of effort to help students form a good soul, physically and mentally. In order to create good education by producing quality students and in accordance with educational goals, a curriculum was formed. The curriculum contains three main activities which are intracurricular, co-curricular and extra-curricular. Extracurricular activities are carried out outside regular study hours. The purpose of extracurriculars is to cultivate students' talents and skills in many non-academic fields. The aim of this research is to determine the factors of student involvement in softball extracurricular activities at SMP Negeri 29 Surabaya. This research uses a non-experimental research design with a quantitative descriptive research approach. This research will specifically determine the underlying motivation of students participating in softball extracurriculars at SMP Negeri 29 Surabaya. The results of the research show that the level of motivation of students participating in softball extracurricular activities at SMP Negeri 29 Surabaya is in the "good" category with a percentage of 40.74%. The data shows that intrinsic motivation is greater, namely 59.69% of the total, while extrinsic motivation accounts for 40.31%. Intrinsic motivation shows dominant physical indicators such as the desire to maintain health, improve physical fitness, and achieve ideal body posture. Meanwhile, extrinsic motivation shows a dominant trainer indicator with a trainer who has the ability to adapt the training program to suit the individual needs of students so that the trainer is able to guide students to achieve championship success in the competitions they participate.