Evaluasi Pola Pembinaan Prestasi Hockey Di Kabupaten Malang

Hockey sebagai cabang olahraga saat ini mulai populer dan banyak dimainkan serta diakui keberadaanya di masyarakat. Hockey Kabupaten Malang merupakan contoh salah satu tim hockey yang berkembang di Jawa Timur. Tidak hanya ikut serta dalam setiap kejuaraan, tetapi Hockey Kabupaten Malang juga selalu mendapatkan peringkat pada kejuaraan yang diikuti. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi pola pembinaan yang dilakukan oleh Hockey Kabupaten Malang dengan berdasarkan pada evaluasi Context, Input, Process, Product. Penelitian ini menggunakan pendekatan model evaluasi dengan menggunakan metode gabungan deskriptif kualitatif dan kuantitatif karena digunakan untuk mengetahui efektifitas suatu program. Dari hasil evaluasi yang dilakukan peneliti pada evaluasi context yang dilakukan oleh FHI Kabupaten Malang ditemukan skor 88,4% dimana angka tersebut menunjukan bahwa pembinaan pada aspek context masuk kedalam kategori Baik. Aspek evaluasi input mengenai proses-proses pelaksanaan sumberdaya yang dilakukan oleh FHI Kabupaten Malang berkisar pada angka 82,8% dimana nilai tersebut masuk dalam kategori Baik. Dari aspek evaluasi process yang dilakukan oleh FHI Kabupaten Malang berkisar pada angka 82,05% nilai tersebut masuk dalam kategori Sangat Baik. Dalam evaluasi product rata-rata yang didapat cukup tinggi yaitu di angka 91,1% dimana nilai tersebut masuk dalam kategori Sangat Baik. Jadi kesimpulan dalam penelitian ini pola pembinaan prestasi yang dilakukan oleh FHI Kabupaten Malang sudah baik. Saran untuk FHI Kabupaten Malang adalah agar segera mencanangkan Visi dan Misi yang lebih jelas dan juga kinerja manajemen yang perlu diperbaiki untuk lebih berfokus pada tupoksinya masing-masing.

Hockey as a sport is currently gaining popularity and is widely played and recognized in society. Malang Regency Hockey is an example of one of the hockey teams developing in East Java. Not only does he take part in every championship, but Malang Regency Hockey also always gets a ranking in the championships he participates in. The aim of this research is to evaluate the coaching pattern carried out by Malang Regency Hockey based on evaluation of Context, Input, Process, Product. This research uses an evaluation model approach using a combination of qualitative and quantitative descriptive methods because it is used to determine the effectiveness of a program. From the results of the evaluation carried out by researchers on the context evaluation carried out by FHI Malang Regency, a score of 88.4% was found, where this figure shows that coaching in the context aspect is in the Good category. The input evaluation aspect regarding resource implementation processes carried out by FHI Malang Regency is around 82.8%, where this value is in the Good category. From the aspect of the evaluation process carried out by FHI Malang Regency around 82.05%, this value is in the Very Good category. In the product evaluation, the average obtained was quite high, namely 91.1%, where this value was included in the Very Good category. So the conclusion in this research is that the pattern of achievement development carried out by FHI Malang Regency is good. The suggestion for FHI Malang Regency is to immediately launch a clearer Vision and Mission and also management performance that needs to be improved to focus more on its respective main tasks and functions.