Nama : Siti Musripah
NIM : 21040674330
Program Studi : S1 Ilmu Administrasi Negara
Nama Lembaga : Universitas Negeri Surabaya
Pembimbing : Tjitjik Rahaju, S.Sos., M.Si.
Desa Sidobandung adalah satu satu desa di Kabupaten Bojonegoro yang memanfaatkan embung desa yang dimiliki untuk dijadikan wisata desa. Penelitian ini memiliki tujuan yaitu untuk mendeskripsikan bagaimana pengembangan ekowisata berbasis masyarakat pada wisata air Bandung Bondowoso di Desa Sidobandung Kecamatan Balen Kabupaten Bojonegoro. Penelitian ini merupakan penelitian diskriptif dengan pendekatan kualitatif. Data diperoleh dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Subyek dalam penelitian ini yaitu Kepala Desa Sidobandung, Ketua POKDARWIS, Direktur BUMDesa, Karyawan Wisata dan Masyarakat sekitar. Penelitian dilakukan dengan menggunakan acuan teori lingkup pemberdayaan masyarakat oleh Mardikando yang terdiri dari Bina Manusia, Bina Usaha, Bina Lingkungan, dan Bina Kelembagaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengembangan ekowisata pada wisata air Bandung Bondowoso telah dilaksanakan dengan baik meskipun perlu ada yang ditingkatkan dan ditambahkan. Dalam Pelaksanaannya pengembangan ekowisata di wisata BABO menemui kendala utama yaitu terbatasnya sumber daya manusia yang profesional dibidangnya dan kurangnya sumber permodalan. Pengembangan ekowisata berbasis masyarakat yang hasilnya ditunjukkan dengan memberdayakan masyarakat sebagai karyawan dan pelaku ekonomi di kawasan wisata, serta pendapatan wisata akan menambah Pendapatan asli desa (PADesa) yang secara umum akan dinikmati masyarakat luas. Saran yang dapat dimunculkan yaitu perlu meningkatkan kualitas manusia dalam pengembangan wisata, meningkatkan sosialisasi terkait investasi di wisata guna menambah sumber permodalan, dan perlu memunculkan makanan atau kerajinan sebagai oleh-oleh khas wisata.
Kata Kunci : Pengembangan, Ekowisata, Berbasis masyarakat
ABSTRACT
COMMUNITY BASED ECOTOURISM DEVELOPMENT (Study on Bandung Bondowoso Water Tourism in Sidobandung Village, Balen District
Bojonegoro Regency)
Name : SITI MUSRIPAH
Registration Number : 21040674330
Study Program : S1 Ilmu Administrasi Negara
Department : Public Administration
Institution : Universitas Negeri Surabaya
Mentor : Tjitjik Rahaju, S.Sos., M.Si.
Sidobandung Village is one of the villages in Bojonegoro Regency that uses its village reservoir to become a village tourist attraction. This research aims to describe how to develop community-based ecotourism in the Bandung Bondowoso water tourism in Sidobandung Village, Balen District, Bojonegoro Regency. This research is descriptive research with a qualitative approach. Data was obtained by interviews, observation and documentation. The subjects in this research were the Head of Sidobandung Village, Chair of POKDARWIS, Director of BUMDesa, Tourism Employees and the surrounding community. The research was carried out using Mardikando's theory of the scope of community empowerment as a reference, which consists of Human Development, Business Development, Environmental Development and Institutional Development. The results of the research show that the development of ecotourism in the Bandung Bondowoso water tourism has been implemented well although there needs to be improvements and additions. In the implementation of ecotourism development in BABO tourism, the main obstacles are encountered, namely the limited human resources who are professionals in their field and the lack of capital sources. The development of community-based ecotourism, the results of which are demonstrated by empowering the community as employees and economic actors in tourist areas, and tourism income will increase the village's original income (PADesa) which will generally be enjoyed by the wider community. Suggestions that can be raised are the need to improve human quality in tourism development, increase socialization regarding investment in tourism in order to increase sources of capital, and the need to introduce food or crafts as typical tourist souvenirs.
Keywords: Development, Ecotourism, Community based