Pengaruh Revolusi Industri 4.0 juga berdampak pada dunia pendidikan dalam pengaksesan informasi yang sangat mudah dan cepat. Perubahan itu menyebabkan banyak media yang dapat digunakan dalam proses pembelajaran. Penggunaan media yang beragam akan menjadikan proses pembelajaran lebih interaktif selama media tersebut sesuai dengan kebutuhan siswa. Keterbatasan media dapat menyebabkan pembelajaran kurang maksimal. Berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan peneliti dengan guru mata pelajaran IPA di SMP Negeri 1 Taman Sidoarjo ditemukan masalah belajar yaitu rendahnya hasil belajar siswa pada materi sistem ekskresi untuk kelas VIII SMP. Hasil belajar yang rendah dikarenakan terbatasnya media yang digunakan.
Tujuan Penelitian ini untuk menghasilkan media mobile learning sistem ekskresi yang layak untuk digunakan serta menguji efektifitas media mobile learning terhadap hasil belajar. Mobile learning adalah media pembelajaran yang didalamya terdapat kumpulan materi pelajaran dengan tampilan yang lebih variatif dan menarik serta dapat diakses secara fleksibel pada kondisi dan tempat dimanapun melalui teknologi selululer atau handphone. Model pengembangan yang digunakan adalah R&D Models dari Walter Dick dan Lou Carey. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah angket dan tes.
Berdasarkan hasil analisis data, hasil uji kelayakan media pada ahli materi, ahli media, dan ahli pembelajaran didapatkan katagori sangat baik. Uji coba perorangan 90% (sangat baik), uji coba kelompok kecil 90% (sangat baik), sedangkan uji coba lapangan 89% (sangat baik). Dapat disimpulkan bahwa media mobile learning pada mata pelajaran IPA dinyatakan layak untuk digunakan dalam proses pembelajaran. Sedangkan untuk mengetahui keefektifan media mobile learning, pengembang menggunakan uji Gain Ternomalisasi. Hasil rata-rata uji N-Gain score menunjukkan 0,8 (sangat efektif). sehingga terjadi perbedaan signifikan antara rata-rata pre-test dan post-test. Maka media yang dikembangkan telah efektif dalam meningkatkan hasil belajar siswa.
Kata kunci : Media, Mobile Learning, IPA, Mobile Learning, M-Learning, Sistem Ekskresi
Based on the results of data analysis, the results of the media feasibility test on material experts, media experts, and learning experts were found to be very good categories. Individual trials of 90% (very good), small group trials of 90% (very good), while field trials were 89% (very good). It can be concluded that mobile learning media in science subjects are declared feasible to be used in the learning process. Whereas to find out the effectiveness of mobile learning media, developers use the Digitized Gain test. The average N-Gain score test results show 0.8 (very effective). so that there was a significant difference between the average pre-test and post-test. So the developed media has been effective in improving student learning outcomes.The purpose of this study is to produce mobile learning media excretion systems that are feasible to use and test the effectiveness of mobile learning media on learning outcomes. Mobile learning is a learning media in which there is a collection of subject matter with a more varied and interesting appearance and can be accessed flexibly in conditions and places everywhere through cellulular technology or mobile phones. The development model used was R & D Models from Walter Dick and Lou Carey. Data collection methods used were questionnaires and tests.The influence of the Industrial Revolution 4.0 also had an impact on the world of education in accessing information very easily and quickly. That change causes a lot of media that can be used in the learning process. The use of diverse media will make the learning process more interactive as long as the media fits the needs of students. Media limitations can cause learning to be less than optimal. Based on the results of interviews conducted by researchers with science subject teachers at SMP Negeri 1 Taman Sidoarjo learning problems were found, namely the low student learning outcomes in excretory system material for class VIII SMP. Low learning outcomes due to the limited media used.
Keywords: Media, Mobile Learning, IPA, Mobile Learning, M-Learning, Excretion System