PROFIL LITERASI MATEMATIKA SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL PISA KONTEKS BUDAYA INDONESIA DITINJAU DARI KEMAMPUAN MATEMATIKA

PROFIL OF STUDENTS’ MATHEMATICAL LITERACY IN SOLVING PISA PROBLEM USING INDONESIAN CULTURAL CONTEXT IN TERM OF MATHEMATICAL ABILITY

Literasi Matematika menjadi komponen penting untuk dapat membangun keterampilan abad 21. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk meneliti profil literasi matematika siswa dalam menyelesaiakan soal PISA konteks budaya Indonesia ditinjau dari kemampuan matematika. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes kemampuan matematika, tes literasi matematika, dan pedoman wawancara. Subjek dalam penelitian ini yaitu tiga siswa kelas IX dengan masing-masing kategori yaitu satu siswa dengan kemampuan matematika tinggi, sedang, dan rendah. Hasil dari penelitian ini yaitu dalam menyelesaikan soal PISA dengan konteks budaya Indonesia, siswa dengan kemampuan matematika tinggi mampu mengidentifikasi aspek-aspek matematika, mengubah permasalahan menjadi bahasa matematika, merancang dan menerapkan strategi, menerapkan fakta matematika, dan menafsirkan hasil matematis untuk soal level 4 dan 5, sedangkan untuk level 6 tidak dapat melakukan semua proses tersebut, untuk siswa dengan kemampuan matematika sedang tidak dapat menerapkan fakta matematika dan menafsirkan hasil matematis untuk soal level 4 dan 5, dan tidak dapat melakukan semua proses tersebut untuk level 6, dan untuk siswa dengan kemampuan matematika rendah tidak dapat menerapkan fakta matematika dan menafsirkan hasil matematis untuk soal level 4 dan tidak dapat melakukan semua proses tersebut untuk soal level 5 dan 6.

Kata Kunci: Literasi Matematika, Soal PISA, Konteks Budaya Indonesia, Kemampuan Matematika.

Mathematical literacy is an important component to be able to built 21st century skill. The aim of this reasearch was to examine the profil of students’ mathematical literacy in solving PISA problem using Indonesian cultural context in terms of mathematical abilities. This was desriptive research with a qualitative approach. The reasearch instrumens were mathematical ability test, mathematical literacy test, and interview guidelines. The subject in this research were three 9th grade students with high, average, and low mathematical abilities The results of this research is that in solving PISA problem using Indonesian culture ontext, student with high mathematical abilities is able to identify aspects of mathematics, convert problems into mathematical language, design and implement strategies, apply mathematical facts, and interpret mathematical results for level 4 and level problems. 5, whereas for level 6, student cannot carry out all of these processes, for student with average mathematical ability cannot apply mathematical facts and interpret mathematical results for level 4 and 5 problems, and cannot carry out all of these processes for level 6, and for students with low mathematical ability cannot apply mathematical facts and interpret mathematical results for level 4 questions and cannot perform all of these processes for problems level 5 and 6.

Keywords: Mathematical Literacy, PISA Problem, Indonesian Cultural Context, Mathematical Abilities.