PENGEMBANGAN MODUL PENATAAN SANGGUL MODERN DI SMK 6 SURABAYA
DEVELOPMENT OF A MODERN BANGGUL STYLING MODULE AT SMK 6 SURABAYA
Modul pembelajaran salah satu bahan ajar yang disusun secara sistematis dengan bahasa yang mudah dipahami oleh siswa, kurangnya media belajar dan gaya belajar yang monoton khususnya pada mata pelajaran penataan sanggul modern mengakibatkan siswa merasa kesulitan dalam belajar mengaplikasikan sanggul modern. Tujuan Penelitian untuk mengetahui proses pengembangan modul pembelajaran di SMKN 6 Surabaya, kelayakan modul pembelajaran, hasil belajar siswa dan respon siswa dalam menggunakan modul pembelajaran pada materi penataan sanggul modern di SMKN 6 Surabaya. Jenis Penelitian yang digunakan adalah R&D (Research and Development). Hasil penelitian mengenai kelayakan modul pembelajaran dari aspek media memperoleh nilai sebesar 93%, materi sebesar 94%, dan dari soal sebesar 85%, sehingga secara keseluruhan kelayakan media dapat dikategorikan sebagai “Sangat Layak”. Hasil Penelitian dari hasil belajar siswa pada ranah kognitif dinyatakan mencapai ketuntasan dengan 91,2% untuk ranah psikomotor 88,4%. Hasil penilaian dari respon siswa adalah sebesar 85,2 % sehingga dapat dikategorikan 81-100% atau “Sangat Layak”. Hasil ini menunjukkan bahwa pengembangan modul pembelajaran penataan sanggul modern sangat layak digunakan sebagai media pembelajaran sehingga meningkatkan hasil belajar pada ranah kognitif, serta memperoleh respon yang sangat baik dari siswa.
The learning module is one of the teaching materials which is arranged systematically in language that is easy for students to understand, the lack of learning media and a monotonous learning style, especially in the subject of modern bun styling, result in students finding it difficult to learn how to apply modern bun. The aim of the research is to determine the process of developing learning modules at SMKN 6 Surabaya, the feasibility of learning modules, student learning outcomes and student responses in using learning modules on modern bun arrangement material at SMKN 6 Surabaya. The type of research used is R&D (Research and Development). The results of the research regarding the feasibility of the learning module from the media aspect obtained a score of 93%, the material was 94%, and the questions were 85%, so that overall the feasibility of the media can be categorized as "Very Appropriate". Research results from student learning outcomes in the cognitive domain were stated to have achieved completeness with 91.2% for the psychomotor domain 88.4%. The assessment results of student responses were 85.2% so they could be categorized as 81-100% or "Very Eligible". These results indicate that the development of a modern bun arrangement learning module is very suitable for use as a learning medium so as to improve learning outcomes in the cognitive domain, and obtain a very good response from students.