Pengaruh Pengeluaran Kesehatan, Perlindungan Sosial, dan Akses Sanitasi Terhadap Penurunan Prevalensi Stunting di Indonesia
The Effect Health Expenditure, Social Protection, and Access to Sanitation on Reduction Prevalence Stunting in Indonesia
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh variabel independen, yaitu pengeluaran kesehatan, perlindungan sosial, dan akses sanitasi terhadap prevalensi stunting di Indonesia 2015-2022. Pada penelitian ini, digunakan pendekatan kuantitatif menggunakan data sekunder dari Profil Kesehatan Indonesia, Survei Status Gizi Indonesi (SSGI), Dirjen Perimbangan Keuangan, dan BPS. Metode analis data menggunakan regresi linier data panel. Hasil menunjukan bahwa variabel pengeluaran kesehatan memiliki t-value -5.52 dan prob>t 0.000 yang menjelaskan berpengaruh negatif dan signifikan, selanjutnya perlindungan sosial yang memiliki nilai t-value -2.63 dan prob>t 0.013 yang menjelaskan berpengaruh negatif dan signifikan, dan akses sanitasi memiliki t-value -3.80 dan prob>t 0.001 yang menjelaskan bahwa berpengaruh negatif dan signifikan terhadap prevalensi stunting. Semua variabel independen memiliki pengaruh simultan terhadap prevalensi stunting di Indonesia
Kata Kunci : Pengeluaran Kesehatan, Perlindungan Sosial, Akses Sanitasi, Prevalensi Stunting.
The purpose of this study is to determine the effect of independent variables, namely health expenditure, social protection, and access to sanitation on the prevalence of stunting in Indonesia 2015-2022. In this study, a quantitative approach was used using secondary data from the Indonesian Health Profile, the Indonesian Nutrition Status Survey (SSGI), the Directorate General of Fiscal Balance, and BPS. The data analysis method uses panel data linear regression. The results show that the health expenditure variable has a t-value of -5.52 and prob>t 0.000 which explains the negative and significant effect, then social protection which has a t-value of -2.63 and prob>t 0.013 which explains the negative and significant effect, and access to sanitation has a t-value of -3.80 and prob>t 0.001 which explains that it has a negative and significant effect on the prevalence of stunting. All independent variables have a simultaneous effect on the prevalence of stunting in Indonesia.
Keywords: Health Expenditure, Social Protection, Sanitation Access, Stunting Prevalence