Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD (Student Team Achievement Division) Pada Mata Pelajaran Pemrograman CNC Di Kelas XI TPM 2 SMK Negeri 2 Bangkalan

Application Of STAD Type Cooperative Learning Model (Student Team Achievement  Division) In CNC Programming Subject Of XI TPM 2 Class In 2 Bangkalan Vocational School 

Penerapan model pembelajaran di SMKN 2 Bangkalan pada mata pelajaran CNC kelas XI TPm 2 masih menerapkan metode konvensional, sehingga pembelajaran berpusat pada guru. Oleh karena itu peneliti bertujuan menganalisis hasil belajar siswa Kelas XI TPm 2 SMK Negeri 2 Bangkalan dengan menerapkan pembelajaran kooperatif tipe STAD (Student Team Achievement Division). Penelitian yang dilakukan merupakan Penelitian Tindakan Kelas yang dilakukan dalam dua siklus. Setiap siklus terdiri dari tahap perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan tes hasil belajar pada setiap akhir siklus. Rata – rata nilai belajar siswa sebelum dilakukan tindakan (T0) sebesar 58,75, dengan ketuntasan hasil belajar sebesar 32,14%. Pada siklus I (T1) rata-rata nilai hasil belajar meningkat menjadi 72,50, dengan ketuntasan hasil belajar 64,29%, karena dianggap belum mencapai ketuntasan yang diinginkan maka dilanjut ke siklus II dengan hasil ketuntasan belajar 82,14% dan nilai rata-rata hasil belajar mencapai 77,14. Hal ini dapat mengindikasikan dengan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD menjadikan siswa dapat bekerja sama, berfikir kritis dan meningkatnya rasa percaya diri untuk menjawab pertanyaan dan memberi tanggapan pada pembahasan kelompok lain. Berdasarkan hasil penelitian dan analisa data yang telah dilakukan terjadi peningkatan pada hasil belajar siswa dengan menggunakan metode pembelajaran kooperatif tipe STAD pada mata pelajaran Pemrograman CNC, maka dapat disimpulkan bahwa T0≤T1≤T2 

Applying the learning model at SMKN 2 Bangkalan in CNC class XI TPM 2 subjects still applies conventional methods, so that learning is teacher-centered. Therefore, the researcher aims to analyze the learning outcomes of Class XI TPM 2 students of SMK Negeri 2 Bangkalan by applying STAD (Student Team Achievement Division) type cooperative learning. The research conducted is Classroom Action Research operated in two cycles. Each cycle consists of planning, action, observation, and reflection stages. Data collection was carried out using learning outcomes tests at the end of each cycle. The average student learning score before the action (T0) was 58.75, with the completion of learning outcomes of 32.14%. In cycle I (T1) the average value of learning outcomes increased to 72.50, with completeness of learning outcomes of 64.29%, because it was considered that it had not reached the desired completion, it was continued to cycle II with learning completion results of 82.14% and the average score of learning outcomes reached 77.14. This can indicate that the application of the STAD- type cooperative learning model allows students to work together, think critically and increase self-confidence to answer questions and respond to other group discussions. Based on the results of research and data analysis that has been carried out, there has been an increase in student learning outcomes using stad-type cooperative learning methods in CNC Programming subjects, it can be concluded that T0≤T1≤T2. 

Keywords: Classroom Action Research, STAD Type Cooperative Learning Model, CNC Programming Learning Outcomes.