Motif Sosial Perempuan Desa Plunturan Dalam Mengikuti Grup Reyog Putri Onggopati

Penelitian ini berangkat dari munculnya grup Reyog yang didominasi oleh perempuan khususnya di Desa

Plunturan Kabupaten Ponorogo. Meskipun demikian, sebagian masyarakat masih menganggap negative

atas peran yang dimainkan perempuan dalam kesenian Reyog. Penelitian ini berfokus untuk menelusuri

motif sosial perempuan mengikuti grup Reyog putri. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah

kualitatif. Analisis dalam penelitian ini menggunakan teori Fenomenologi Alfred Schutz tentang motif

sosial yang dibagi menjadi dua yaitu because motive dan in order to motive. Hasil penelitian menunjukkan,

because motive perempuan Desa Plunturan memilih mengikuti Reyog putri ialah secara tidak langsung

factor keluarga dan lingkungan mempengaruhi, sebelumnya sudah mempunyai bakat kepenarian,

menyukai kesenian Reyog, Reyog putri unik dan pernah mendapat komentar negative. Sedangkan in order

to motive perempuan mengikuti Reyog adalah untuk menambah pengetahuan dan pengalaman, untuk

membuktikan bahwa perempuan sanggup bermain Reyog dan tidak selemah yang difikirkan, untuk

menunjukkan bahwa Reyog putri Onggopati unik, dan untuk menyalurkan bakat.

Kata Kunci: Motif Sosial, Reyog, Perempuan

This research departs from the emergence of the Reyog group which is dominated by women, especially in

Plunturan Village, Ponorogo Regency. However, some people still think negatively of the role played by 

women in the art of Reyog. This study focuses on exploring the social motives of women joining the 

women's Reyog group. The method used in this research is qualitative. The analysis in this study uses

Alfred Schutz's phenomenological theory of social motives which is divided into two, namely because 

motive and in order to motive. The results showed, because the motive for women in Plunturan Village to 

choose to join Reyog Putri was that family and environmental factors indirectly influenced them, 

previously they had dancing talent, liked Reyog art, Reyog Putri was unique and had received negative 

comments. Meanwhile, in order to the motive of women following Reyog is to increase knowledge and 

experience, to prove that women are able to play Reyog and are not as weak as thought, to show that 

Reyog, daughter of Onggopati is unique, and to channel talent..

Keywords: Social Motive, Reyog, Woman