Encouraging Creativity and Skills in Finding Business Opportunities In Housewives in Kulubanyu Hamlet, Mojokerto
Kurangnya kreativitas dan keterampilan masyarakat desa dalam menemukan peluang usaha menyebabkan perlambatan pertumbuhan ekonomi suatu desa. Tujuan dari penulisan artikel ini adalah sebagai upaya mendorong kreativitas dan keterampilan mayarakat desa dalam menemukan peluang usaha warga melalui kegiatan bina desa yang diselenggarakan selama 6 bulan mulai dari 1 Juni 2019 sampai dengan 19 November 2019 dengan sasaran ibu-ibu Dusun Kulubanyu. Adapun metode pelaksanaan dari bina desa ini antara lain: sosialisasi tentang rumah industri guna membuka pola pikir baru masyarakat tentang pentingnya pemikiran yang maju untuk mencapai kesuksesan dimasa yang akan datang, Menjalin kerja sama dengan perangkat desa, pelatihan pembuatan “Dangkrik (Gedhang Kripik)” untuk melatih keterampilan dalam mengolah hasil bumi, memberikan edukasi dan pembinaan terkait dengan pemasaran produk melalui media sosial. Hasil menunjukkan pentingnya sebuah kreativitas dan keterampilan dalam berwirausaha karena dapat menciptakan sebuah produk unggulan yang dapat menarik minat beli masyarakat yang tinggi, sehingga dapat memperoleh keuntungan yang lebih tinggi, hal tersebut dibuktikan dengan adanya beberapa varian rasa dari “Dangkrik (Gedhang Kripik)” yang cepat terjual, sehingga perekonomian masyarakat desa akan semakin naik dan menumbuhkan motivasi, kreativitas, dan keterampilan masyarakat desa dalam berwirausaha
Lack of creativity and skills of communities in finding business opportunities causes a slowdown in the economic growth of a village. The purpose of this article is an effort to encourage the creativity and skills of the village community in finding business opportunities for residents from village development activities which were held for 6 months starting from June 1, 2019 to November 19, 2019, targeting the women of Kulubanyu Hamlet. The implementation methods of this village development include: socialization about the rumah industri in ordet to open a new mindset of society about the importance of forward thinking to achieve success in the future, cooperating with village officials, training on making "Dangkrik (Gedhang Kripik)" to train skills in cultivating aricurtural products, providing education related to product marketing through social media. The result shows the importance of creativity and skills in entrepreneurship because it can create a superior product that can attract high public buying interest to get higher profit, this is evidenced by the presence of several flavors of "Dangkrik (Gedhan Kripik)" which sell quickly, so that the economy of the village community will be increasingly rise and foster motivation, creativity, and village community skills in entrepreneurship.