Pengaruh Inklusi Keuangan dan Literasi Keuangan Terhadap Kinerja UMKM Sub Sektor Usaha Mikro di Kabupaten Bojonegoro Jawa Timur

THE EFFECT OF FINANCIAL INCLUSION AND FINANCIAL LITERACY ON THE PERFORMANCE OF MSMES IN THE MICRO BUSINESS SUB-SECTOR IN BOJONEGORO REGENCY, EAST JAVA

Fenomena Covid-19 mengakibatkan dampak signifikan terhadap UMKM Indonesia. Hal ini menjadi hal yang serius mengingat besarnya sumbangsih peran UMKM terhadap perekonomian Indonesia khususnya Jawa Timur. UMKM di Bojonegoro peringkat ke-12 dari 38 kabupaten di Jawa Timur yang memberikan kontribusi terhadap perekonomian Jawa Timur. Penelitian ini bertujuan  untuk menganalisis pengaruh inklusi keuangan dan literasi keuangan terhadap kinerja UMKM. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif asosiatif Sampel yang digunakan 33 pelaku usaha UMKM sub sektor mikro di kecamatan Bojonegoro. Teknik analisis regresi linier berganda digunakan dalam pengujian hipotesis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa inklusi keuangan tidak memiliki pengaruh terhadap kinerja UMKM kecamatan Bojonegoro dan literasi keuangan berpengaruh terhadap kinerja UMKM kecamatan Bojonegoro. Sedangkan secara simultan, kedua variabel bebas berpengaruh terhadap kinerja UMKM kecamatan Bojonegoro.

The Covid-19 phenomenon has had a significant impact on Indonesian MSMEs. This is a serious matter considering the large contribution of the role of MSMEs to the Indonesian economy, especially East Java. MSMEs in Bojonegoro are ranked 12th out of 38 regencies in East Java that contribute to the East Java economy. This study aims to analyze the effect of financial inclusion and financial literacy on the performance of MSMEs. This study uses a quantitative approach with the associative method. The sample is used by 33  micro sub-sector MSME business actors in Bojonegoro sub-district. Multiple linear regression analysis technique is used in hypothesis testing. The results showed that financial inclusion had no effect on the performance of SMEs in Bojonegoro district and financial literacy had an effect on the performance of SMEs in Bojonegoro district. Meanwhile, simultaneously, the two independent variables affect the performance of SMEs in the Bojonegoro sub-district.