PENGARUH KONSENTRASI KCL PADA EFISIENSI ENKAPSULASI ASAM KLOROGENAT EKSTRAK UMBI YAKON

INFLUENCE OF KCL CONCENTRATION IN ENCAPSULATION EFFICIENCY OF YACON-TUBERS EXTRACT’S CHLOROGENIC ACID 

Enkapsulasi asam klorogenat ekstrak umbi yakon merupakan salah satu cara untuk melindungi senyawa senyawa aktif menggunakan paduan polimer alam kappa karagenan-locust bean gum dengan penggunaan ion K⁺ sebagai pengikat matriks melalui metode gelasi ionik. Proses ini dilakukan dengan membentuk gel dari kappa karagenan dan locust bean gum dengan bantuan larutan KCl. Proses enkapsulasi ini memiliki tujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi larutan KCl pada pembentukan gel dan efektifitas enkapsulasinya. Pengaruh konsentrasi laruta KCl diketahui berdasarkan hasil efisiensi enkapsulasi. Bertambahnya konsentrasi larutan KCl juga membuat gel lebih kaku. Hasil uji menunjukappa carrageenan an bahwa penggunaan larutan KCl 0,3M dapat menghasilkan nilai efisiensi enkapsulasi sebesar 79,4403%. Kemiripan spektra IR antara gel kappa karagenan-locust bean gum, asam klorogenat murni dan asam klorogenat terenkapsulasi dapat menunjukappa carrageenan an bahwa asam klorogenat hanya terperangkap secara fisik dalam matriks kappa karagenan-locust bean gum dan perubahan spektra karakteristik dari kappa karagenan dari 1018 cm^-1 menjadi 1023,62 cm^-1 pada sampel hasil enkapsulasi menunjukappa carrageenan an adanya interaksi antara gugus OH dari locust bean gum dan kappa karagenan. Pada hasil SEM terdapat butiran-butiran kecil yang dimungkinkan merupakan senyawa asam klorogenat yang terperangkap.

Chlorogenic acid of yacon tuber extract encapsulation is one way to protect active compounds using naturals polymers kappa carrageenan-locust bean gum with the use of K⁺ ions as a matrix binder through the ionic gelation method. This process is carried out by forming a gel from kappa carrageenan and locust bean gum with the help of KCl solution. This encapsulation process has purposes to determine the effect of the concentration of KCl solution on gel formation and the effectiveness of its encapsulation. The influence of KCl solute concentration is known based on the results of the encapsulation efficiency. The test results showed that the use of KCl 0.3M solution resulted in an encapsulation efficiency value  79.4403%.. The bond between the two polymers and the K⁺ cation is thought to result in a higher encapsulation effectiveness. The similarity of IR spectra between kappa carrageenan-locust bean gum gel, pure chlorogenic acid and encapsulated chlorogenic acid can show that chlorogenic acid was only physically trapped in the kappa carrageenan-locust bean gum matrix and the change of kappa carrageenan peak from 1018 cm^-1 to 1023,62 cm^-1in encapsulation sample showed an interaction between OH groups from Locust bean gum and kappa carrageenan. In the SEM results, there are small grains which possibly trapped chlorogenic acid compounds.