PENGARUH DEBT COVENANT DAN KEPEMILIKAN MANAJERIAL TERHADAP KONSERVATISME AKUNTANSI
THE EFFECT OF DEBT COVENANT AND MANAGERIAL OWNERSHIP ON ACCOUNTING CONSERVATISM
Munculnya tren pelemahan nilai rupiah dianggap dapat memberikan dampak negatif terhadap kinerja perusahaan. Dikutip dari Kontan.co.id, pelemahan rupiah dapat mempengaruhi kinerja ANTM. Sebab, pada kuartal II 2018 ANTM mengalami kerugian selisih kurs sebesar Rp 173 miliar. Angka tersebut naik 122% dari kuartal sebelumnya. Penyebab hal tersebut adalah 72% utang ANTM yang berdenominasi dolar AS dan sensitif terhadap volatilitas nilai tukar rupiah.Dalam mempertahankan kinerja perusahaan manajer dapat bertindak oportunistik untuk mempertahankan bonus yang didapat sehingga dapat menimbulkan masalah keagenan. Berdasarkan teori agensi, kepemilikan manajerial dan debt covenant dianggap dapat mempengaruhi permintaan akan laporan keuangan yang konservatif. Maka Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan dan menganalisis pengaruh debt covenant dan kepemilikan manajerial terhadap konservatisme pada perusahaan pertambangan yang terdaftar di BEI tahun 2015-2019. Sampel yang digunakan pada penelitian ini sebanyak 55 dengan pengujian menggunakan regresi linier berganda yang diolah menggunakan software SPSS versi 25. Hasil dari penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa debt covenant yang diukur melalui performance covenant tidak berpengaruh sedangkan kepemilikan manajerial berpengaruh positif terhadap konservatisme.
The emergence of a weakening trend in the value of the rupiah is considered to have a negative impact on company performance. Quoted from Kontan.co.id, the weakening of the rupiah could affect ANTM's performance. Because, in the second quarter of 2018, ANTM experienced a foreign exchange loss of Rp. 173 billion. This figure is up 122% from the previous quarter. The reason for this is that 72% of ANTM's debt is denominated in US dollars and is sensitive to the volatility of the rupiah exchange rate. In maintaining the performance of managers can act opportunistically to maintain the bonuses earned so that it can cause agency problems. Theories based on agency, managerial ownership and debt covenants are thought to influence the demand for animated financial statements. So this study aims to explain and analyze the effect of debt agreements and ownership conservatism on mining companies listed on the Indonesia Stock Exchange in 2015-2019. The sample used in this study was 55 by testing using multiple linear regression which was processed using SPSS version 25 software. The results of the research conducted showed that debt covenants measured by agreement had no effect on managerial ownership and had a positive effect on conservatism.