Perancangan Konten Visual Instagram Tenun Ikat "Paradila" Lamongan
Instagram Visual Content Design for Tenun Ikat "Paradila" Lamongan
Tenun merupakan wujud dari kekayaan budaya Indonesia yang berharga. Paradila adalah produsen kain tenun ikat asal Lamongan yang sudah menjadi salah satu produk unggulan Kabupaten Lamongan. Akan tetapi, eksistensinya masih kurang jika dibandingkan dengan tenun asal daerah lain seperti Lombok, Riau, Kalimantan, dan lain-lain. Instagram saat ini menjadi media sosial yang efektif untuk mempromosikan produk, sedangkan Paradila belum memaksimalkan potensi Instagram dalam strategi pemasaran mereka dengan perancangan konten visual Instagram ini diharapkan dapat memperkenalkan tenun ikat Lamongan sekaligus meningkatkan penjualan Tenun Ikat “Paradila”. Tujuan perancangan ini adalah 1) mendeskripsikan proses kreatif perancangan konten visual Instagram sebagai media promosi Tenun Ikat “Paradila”. 2) menerapkan desain konten visual Tenun Ikat “Paradila” dalam media Instagram. Tahapan dalam perancangan konten visual ini meliputi identifikasi masalah, pengumpulan data, analisis data, penyusunan konsep dan visualisasi, sedangkan metode analisis yang digunakan adalah analisis STP (Segmenting, Targetting, Positioning), SWOT (Strength, Weakness, Opportunity, Threat) dan USP (Unique Selling Preposition). Hasil dari perancangan ini berupa media utama feeds Instagram 33 post, 16 instastory, dan media pendukung berupa video teaser yang selanjutnya dipublikasikan di akun Instagram Paradila.
Kata Kunci: Konten Visual, Kain Tenun, Pemasaran Media Sosial, Instagram
Weaving is a form of valuable Indonesian cultural wealth. Paradila is a manufacturer of woven cloth from Lamongan which has become one of the leading products of Lamongan Regency. However, its existence is still lacking when compared to weaving from other regions such as Lombok, Riau, Kalimantan, and others. Instagram is currently an effective social media for promoting products, while Paradila has not maximized Instagram's potential in their marketing strategies. For this reason, the design of the Instagram visual content is expected to introduce weaving cloth Lamongan while increasing sales of the "Paradila" Woven Cloth. The purpose of this design is 1) to describe the creative process of designing Instagram visual content as a promotional media for “Paradila” Woven Cloth. 2) applying the design of the visual content "Paradila" Woven Cloth in Instagram media. Stages in the design of visual content include problem identification, data collection, data analysis, conceptualization and visualization, while the analytical methods used are STP analysis (Segmenting, Targetting, Positioning), SWOT (Strength, Weakness, Opportunity, Threat) and USP (Unique Selling Preposition). The results of this design are the main media 33 post feeds Instagram, 16 instastory, and supporting media in the form of teaser videos which are then published on Paradila's Instagram account.
Keywords: Visual Content, Woven Fabric, Social Media Marketing, Instagram