Berdasarkan
BPS Tahun 2019, angkatan pengangguran tingkat menengah tertinggi pada peserta
didik lulusan SMK yaitu 11,24% dari total 7 juta orang. Berdasarkan hal ini
dapat dilihat bahwa tujuan dan fungsi dari sekolah menengah kejuruan ini
dibangun saat ini belum berjalan dengan baik, karena dengan perbandingan jumlah
SMK 51% dan SMA 49% jumlah peserta didik yang terserap dunia industri pada
lulusan SMK hanya 35% sedangkan siswa lulusan SMA 65%.
Tujuan utama SMK adalah untuk menyiapkan
peserta didik sebagai calon tenaga kerja yang memiliki kesiapan untuk memasuki
dunia kerja. Penelitian ini bertujuan: (1) untuk mencari korelasi antara pengalaman
praktik kerja industri dengan kesiapan kerja; (2) untuk mencari korelasi antara minat kerja
dengan kesiapan kerja; (3) untuk mencari korelasi antara pengalaman kepercayaan
diri dengan kesiapan kerja; (4) untuk mencari korelasi antara pengalaman
praktik kerja industri, minat kerja dan kepercayaan diri secara bersama-sama
dengan kesiapan kerja.
Penelitian ini merupakan penelitian ex post facto. Polulasi penelitian ini
terdiri dari 11 cabang (103 peserta didik) dan sampel uji coba sejumlah 10
peserta didik serta sampel penelitian 32 peserta didik. Teknik pengumpulan data
berupa angket untuk variabel pengalaman praktik kerja industri (X ₁ ), minat kerja
(X ₂ ) dan
kepercayaan diri (X ₃ ),
serta untuk variabel kesiapan kerja ada tiga ranah, ranah kognitif dan
psikomotor pengumpulan data berupa tes, dan variabel ranah afektif berupa
observasi. Analisis data penelitian ini menggunakan regresi ganda dan dibantu menggunakan SPSS
for Windows (untuk
semua validasi variabel bebas) serta menggunakan Anates (untuk validasi khusus kesiapan kerja ranah kognitif.)
Hasil penelitian ini adalah
(1) t erdapat korelasi yang positif antara pengalaman
prakerin terhadap kesiapan kerja (nilai sig. ranah kognitif sebesar 0,001;
nilai sig. ranah afektif sebesar 0,031; dan nilai sig. ranah psikomotor sebesar
0,004 ); (2) t erdapat
korelasi yang positif antara minat kerja terhadap kesiapan kerja (nilai sig.
ranah kognitif sebesar 0,000; nilai sig. ranah afektif sebesar 0,001; dan nilai
sig. ranah psikomotor sebesar 0,028) ; (3) t erdapat korelasi yang positif antara kepercayaan
diri terhadap kesiapan kerja (nilai sig. ranah kognitif sebesar 0,046; nilai
sig. ranah afektif sebesar 0,000; dan nilai sig. ranah psikomotor sebesar
0,012) ; dan (4) terdapat korelasi yang positif antara pengalaman prakerin, minat kerja
dan kepercayaan diri secara bersama-sama terhadap kesiapan kerja (nilai sig.
ranah kogitif sebesar 0,000; nilai sig. ranah afektif sebesar 0,000; dan nilai
sig. ranah psikomotor sebesar 0,000) pada peserta didik TKR prakerin di Bengkel Indomobil Nissan Datsun Se-Jawa Timur 2019.