SURVEY TINGKAT KEBUGARAN JASMANI SISWA SMA NEGERI 1 SEKARAN SETELAH MASA PANDEMI

SURVEY ON THE LEVEL OF PHYSICAL FITNESS OF SEKARAN 01 PUBLIC HIGH SCHOOL STUDENTS AFTER THE PANDEMIC

Kebugaran jasmani begitu penting untuk masyarakat dalam melakukan kegiatan di kehidupan. Kebugaran jasmani meningkatkan kekebalan tubuh, menangkal penyakit, dan membantu tubuh mempercepat proses pemulihan dari segala penyakit. Terutama pada masa pandemi covid-19 seperti ini. Dampak pandemi juga dirasakan oleh dunia pendidikan yang saat ini sedang mengalami pembelajaran online atau online, yang mengakibatkan siswa sekolah tidak dapat menyerap mata pelajaran keseluruhan yang diajarkan, termasuk mata pelajaran olahraga yang dirancang untuk mempertahankan kebugaran jasmani siswa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar pegaruh  kebugaran jasmani siswa dan siswi setelah pembelajaran daring saat Covid-19 di SMAN 1 Sekaran  Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan menggunakan tes TKJI. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah simple random sampling dengan responden berjumlah 26 orang. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa tingkat kebugaran siswa kelas XI IPA 2 SMA Negeri 1 Sekaran Kabupaten Lamongan pada umumnya kurang baik. Hal ini bisa dilihat dari tidak ada siswa yang mendapat nilai sangat baik. Sedangkan untuk nilai baik ada 6 (24%), siswa dengan kategori sedang ada 6 (24%), 9 (34%) siswa kurang, dan  5 (18%) siswa kurang sekali.  Saran dari penelitian ini adalah perlu dilanjutkan penelitian berikutnya dengan menggunakan penelitian lapangan serta dilengkapi dengan wawancara kepada guru atau pembina kegiatan ekstrakurikuler.

Physical fitness is so important for people in carrying out activities in life. Physical fitness boosts immunity, ward off disease, and helps the body speed up the recovery process from any disease. Especially during this COVID-19 pandemic. The impact of the pandemic is also felt by the world of education which is currently experiencing online or online learning, which results in school students not being able to absorb the overall subjects taught, including sports subjects designed to maintain students' physical fitness. The purpose of this study was to find out how big the influence of students' physical fitness after online learning during Covid-19 at SMAN 1 Sekaran. This study used a quantitative descriptive method using the TKJI test. The sampling technique used is simple random sampling with 26 respondents. The results showed that the fitness level of students in class XI IPA 2 of SMA Negeri 1 Sekaran, Lamongan Regency was generally not good. This can be seen from the fact that none of the students scored very well. Meanwhile, for good grades, there are 6 (24%), students with moderate category there are 6 (24%), 9 (34%) students are lacking, and 5 (18%) students are very poor. This research advises that it is necessary to continue further research using field research, complemented by interviews with teachers or extracurricular activity supervisors