Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh independensi dan kompetensi dengan skeptisisme profesionalisme sebagai variabel moderasi. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan teknik pengumpulan data menggunakan angket/angket. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah auditor yang berada di seluruh Kantor Akuntan Publik yang ada di kota Surabaya. Sampel yang digunakan adalah 129 responden yang berprofesi sebagai auditor. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah statistik deskriptif dan program SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa independensi, kompetensi dan skeptisisme profesional berpengaruh positif dan signifikan terhadap kualitas audit. Skeptisisme profesionalisme juga memperkuat hubungan antara pengaruh independensi terhadap kualitas, tetapi skeptisisme profesionalisme tidak dapat memperkuat pengaruh kompetensi terhadap kualitas audit.
This study aims to examine the effect of independence and competence with professionalism skepticism as a moderating variable. The research method used is a quantitative approach with data collection techniques using questionnaires/questionnaires. The population used in this study were auditors who were in all public accounting firms in the city of Surabaya. The sample used is 129 respondents who work as auditors. The sampling technique used is purposive sampling. Data analysis used in this research is descriptive statistics and SPSS program. The results showed that independence, competence and professional skepticism had a positive and significant effect on audit quality. Professionalism skepticism also strengthens the relationship between the influence of independence on quality, but professionalism skepticism cannot strengthen the influence of competence on audit quality