Penelitian
pengembangan ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses pengembangan media, menguji
kevalidan, kepraktisan, dan efektifitas penggunaan media kartu huruf
multisensori untuk pembelajaran membaca permulaan kelas 1 SD. Penelitian pengembangan dilakukan
menggunakan model pengembangan ASSURE dengan 6 tahapan yaitu: analisis
pebelajar (Analyze Learners) , penetapan tujuan (State Objectives) ,
memilih metode, media, dan bahan (Select Methods, Media, and Materials) ,
menggunakan media (Utilize Media and Materials) , partisipasi peserta
didik (Require Learner Participation ), dan evaluasi dan revisi (Evaluate
and Revise) . Pengumpulan data dilakukan
dengan teknis observasi, wawancara, tes, angket respon guru dan peserta didik.
Analisis data dilakukan menggunakan rumus persentase, uji t dan N-Gain.
Terdapat 5 bagian kartu huruf multisensori yang dikembangkan, yaitu kartu huruf
multisensori abjad a-z, huruf vokal, konsonan dan konsonan gabung, diftong, serta
suku kata. Hasil validasi dari ahli media dan ahli materi masing-masing
mendapatkan persentase 91% dengan kriteria “sangat valid”. Hasil angket guru
dan peserta didik masing-masing memperoleh persentase 86% dan 94% dengan
kriteria “sangat praktis”. Hasil dari pretest
dan posttest peserta didik diperoleh
hasil t-hitung 15,91 dan t-tabel 2,26, sehingga harga t-hitung > t-tabel,
artinya terdapat peningkatan nilai rata-rata yang signifikan dari penggunaan
media kartu huruf multisensori dengan metode membaca Orton-Gilingham untuk
pembelajaran membaca permulaan kelas 1 SD Pelita Bangsa Surabaya.
Kata Kunci: membaca permulaan, kartu huruf multisensori, metode orton-gilingham.