Digilib | Universitas Negeri Surabaya

Jenis Dokumen

Disertasi
Karya Akhir S1
Karya Akhir S2
Karya Akhir S3
Skripsi
Tesis
Tugas Akhir D3
Tugas Akhir D4

Fakultas

Ilmu Pendidikan
Bahasa & Seni
Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Ilmu Sosial & Politik
Hukum
Psikologi
Teknik
Ekonomika dan Bisnis
Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan
Vokasi
Pascasarjana

Konteks Unggahan Status dan Meme Pilkada 2020 di Facebook yang Berpotensi Cyber Crime: Analisis Wacana Hymes

Kode Dokumen : 0081/FBS-PIND/2021

Penulis Utama : ROBBI GUNAWAN

NIM Penulis Utama: 17020074116

Tahun : 2021

Judul ID :

Konteks Unggahan Status dan Meme Pilkada 2020 di Facebook yang Berpotensi Cyber Crime: Analisis Wacana Hymes

Judul EN :

Context of Uploading 2020 Election Status and Memes on Facebook with Potential Cyber Crime: Hymes Discourse Analysis

Sumber : UNESA - Fakultas Bahasa dan Seni - Jurusan S1 Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia - 17020074116 - 2021

Jenis Dokumen : Skripsi

Abstrak ID :

Abstrak

Penelitian ini menggunakan data berupa status dan meme yang bersifat satu arah. Data diperoleh saat menuju pemilihan kepala daerah (pilkada) 2020 saat masa pandemi covid-19 di media sosial facebook. Media sosial tersebut digunakan penulis secara bebas untuk menyampaikan pendapat mengenai pilkada 2020. Namun, kebebasan tersebut dapat berpotensi menimbulkan kriminal cyber crime. Dikarenakan penggunaan bahasa penulis dapat bermakna merendahkan seseorang atau sekelompok orang. Penggunaan unsur wacana untuk membentuk makna yang utuh dalam status dan meme. Adanya fenomena tersebut, penelitian ini dilakukan untuk mendeskripsikan unsur latar dan suasana (setting and scene), unsur sarana (instruments), unsur hasil (ends), unsur amanat (act of sequence) dalam status dan meme di facebook menuju pemilihan kepala daerah (pilkada) 2020. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Sumber data dari penelitian ini adalah status dan meme yang berisikan tulisan dan gambar-gambar mengenai calon kepala daerah, keadaan pilkada, dan pemerintahan. Data dikumpulkan dengan menggunakan teknik dokumentasi, teknik catat, dan teknik pustaka. Teknis analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah teknik deskripsi dan analisis isi serta metode agih. Hasil penelitian ini berupa (1) unsur latar yang terbagi menjadi tiga, yaitu latar waktu, latar tempat, dan latar suasana; (2) unsur sarana, secara keseluruhan menggunakan media pengantar tulis dan penggunaan bahasa Indonesia, bahasa Indonesia dengan bahasa Jawa, bahasa Indonesia dengan bahasa Inggris, dan bahasa Indonesia dengan bahasa Jawa dan bahasa Inggris; (3) unsur hasil yang ditemukan terbagi menjadi 5, yaitu dukungan terhadap calon kepala daerah, tidak mendukung calon kepala daerah, tidak mendukung pelaksanaan pilkada 2020, penghinaan terhadap partai politik, dan penghinaan terhadap pemerintah; dan (4) unsur amanat yang ditemukan terbagi menjadi 5, yaitu dukungan, kritik, penghinaan, pelecehan, dan permusuhan.

Kata Kunci: konteks wacana, status, meme, pilkada 2020.

Abstrak EN :

Abstract

This study uses data in the form of status and memes that are one-way. The data was obtained during the 2020 regional head election (pilkada) during the covid-19 pandemic on social media facebook. This social media is used by the author freely to express opinions regarding the 2020 regional elections. However, this freedom can potentially lead to cyber crime. Because the use of the author's language can mean demeaning a person or group of people. The use of discourse elements to form a complete meaning in status and memes.The existence of this phenomenon, this research was conducted to describe the elements of the setting and scene, the elements of the instruments, the elements of the ends, the elements of the act of sequence, the status and memes on Facebook leading to regional head elections (pilkada) 2020. This research is a qualitative descriptive study. Sources of data from this study are status and memes containing writings and pictures of regional head candidates, regional elections, and government. Data were collected using documentation techniques, note taking techniques, and library techniques. The data analysis technique used in this research is the technique of description and content analysis as well as the method of agih. The results of this study are (1) elements of the setting and scene which are divided into three, namely time background, place setting, and atmosphere background, (2) elements of the instrument, as a whole using the medium of writing and use of Indonesian, Indonesian with Javanese, Indonesian. in English, and Indonesian with Javanese and English, (3) elements of the ends found were divided into 5, namely support for regional head candidates, not supporting regional head candidates, not supporting the implementation of the 2020 regional elections, insulting political parties, and insult to the government, (4) elements of the act of sequence that were found were divided into 5, namely support, criticism, insult, harassment, and hostility.

Keywords: context of the discourse, status, memes, pilkada 2020.

Tautan Artikel

File Abstrak

File Lampiran