SIKAP BAHASA ANAK REMAJA PANTI ASUHAN NURUL WILDAN TERHADAP BAHASA INDONESIA
THE ATTITUDE OF THE LANGUAGE OF THE TEENAGERS AT THE NURUL WILDAN ORPHANAGE TOWARDS INDONESIAN
Penelitian ini dilakukan untuk mendeskripsikan sikap bahasa anak remaja panti asuhan Nurul Wildan terhadap bahasa Indonesia ketika berkomunikasi pada situasi formal atau non-formal terhadap mitra bicaranya. Jenis pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Sumber data penelitian ini adalah anak remaja (anak dengan usia antara 13-17 tahun) yang ada di panti asuhan Nurul Wildan, sedangkan data dalam penelitian ini adalah data hasil dari kuisioner, berupa pertanyaan tertutup dan terbuka. Hasil yang didapatkan dari kuisioner tertutup penelitian ini untuk menjawab sikap bahasa anak remaja panti asuhan Nurul Wildan terhadap bahasa Indonesia, sedangkan untuk hasil yang didapatkan dari kuisioner terbuka digunakan untuk menjawab faktor yang melatarbelakangi sikap bahasa anak remaja panti asuhan Nurul Wildan terhadap bahasa Indonesia. Sikap bahasa anak remaja panti asuhan nurul wildan menunjukkan sikap positif terhadap bahasa Indonesia meskipun pada dasarnya bahasa Ibu atau bahasa pertama tidak mengguakan bahasa Indonesia melainkan menggunakan bahasa daerah asal masing-masing. Hasil yang didapatkan dari kuisioner terbuka yaitu menegnai faktor yang melatarbelakangi sikap tersebut antara lain kemampuan berkomunikasi, merasa senang mempelajari dan menggunakan bahasa Indonesia, karakter individu, rasa aman dan nyaman ketika menggunakan bahasa Indonesia, serta berdasarkan respon mitra bicara.
This research was conducted to describe the language attitudes of teenagers Nurul Wildan orphanage towards Indonesian when communicating formal or informal situations with the conversation partner. The type of approach used in this research is descriptive qualitative. Data sources of this study are teenagers (children between the ages of 13-17 years) who are in the Nurul Wildan orphanage, while the data in this study are the result data from the questionnaire in the from of closed an open questions. The result obtained from the closed questionnaire of this study were to answer the attitude of the teenage language of Nurul Wildan’s orphanage toward Indonesian, while the result of the open questionnaire were used to answer the factor’s underlying Nurul Wildan’s orphanage language attitudes towards Indonesian language. Nurul Wildan’s orphanage’s teenage language attitudes show a positive attitude toward Indonesian even tough basically mother tongue or first language does not use Indonesian but the native language of each. The results obtained from the open questionnaire were about the factors underlying these attitudes, including the ability to communicate, feel happy to learn and use Indonesian language, individual characters, a sense of security and comfort when using Indonesian and based on the response of the speaking partner.