PENERAPAN KONSELING KELOMPOK TEKNIK SELF MANAGEMENT UNTUK MENGURANGI INTENSITAS BERMAIN MEDIA SOSIAL PADA PESERTA DIDIK DI SMA NEGERI 20 SURABAYA

APPLICATION OF SELF MANAGEMENT TECHNIQUES GROUP COUNSELING TO REDUCE THE INTENSITY OF PLAYING SOCIAL MEDIA IN STUDENTS AT SMA NEGERI 20 SURABAYA

Kegemaran bermain media sosial dengan intensitas tinggi akan membuat peserta didik menjadi acuh dengan lingkungannya dan juga tanggung jawabnya yang akan berdampak pada penundaan tugas sekolah, berkurangnya waktu belajar dan akan menurunkan prestasi di sekolah dikarenakan peserta didik sibuk menghabiskan waktunya untuk bermain media sosial. Peserta didik yang memiliki intensitas tinggi akan menghadapi hambatan dalam melaksanakan pembelajaran, sehingga membutuhkan layanan bimbingan dan konseling. Salah satu teknik intervensi yang dapat diberikan adalah teknik self management. Penelitian ini bertujuan untuk melihat penerapan dan hasil dari konseling kelompok teknik self management untuk mengurangi intensitas bermain media sosial pada peserta didik di SMA Negeri 20 Surabaya. Metode penelitian yang digunakan yaitu one group pretest – posttest. Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas X-9 di SMA Negeri 20 Surabaya yang teridentifikasi memiliki intensitas bermain media sosial tinggi. Hasil penelitian menunjukkan adanya penurunan dari kategori tinggi ke sedang dan rendah. Hasil tersebut dapat dibuktikan dari hasil uji wilcoxon yang menunjukkan nilai sebesar 0,011, dimana nilai tersebut lebih kecil dari 0,05. Dapat disimpulkan bahwa penerapan konseling kelompok teknik self management dapat mengurangi intensitas bermain media sosial pada peserta didik di SMA Negeri 20 Surabaya. Saran untuk peneliti selanjutnya yakni dapat melakukan intervensi dengan waktu pertemuan yang lebih lama lagi agar penurunan lebih signifikan, yaitu dari tinggi ke rendah.

Kata Kunci: konseling kelompok, teknik self management, intensitas bermain media sosial.

The passion for playing social media with high intensity will make students become indifferent to their environment and also their responsibilities which will have an impact on delaying school assignments, reducing study time and will reduce achievement at school because students are busy spending their time playing on social media. Students who have high intensity will face obstacles in carrying out learning, so they need guidance and counseling services. One of the intervention techniques that can be provided is self-management techniques. This research aims to look at the application and results of self-management technique group counseling to reduce the intensity of playing social media among students at SMA Negeri 20 Surabaya. The research method used is one group pretest – posttest. The subjects of this research were students in class X-9 at SMA Negeri 20 Surabaya who were identified as having a high intensity of playing social media. The research results showed a decrease from high to medium and low categories. These results can be proven from the Wilcoxon test results which show a value of 0.011, where this value is smaller than 0.05. It can be concluded that the application of self-management technique group counseling can reduce the intensity of playing social media among students at SMA Negeri 20 Surabaya. Suggestions for future researchers are to intervene with longer meeting times so that the reduction is more significant, namely from high to low.

Keywords: group counseling, self-management techniques, intensity of playing social media