Sistem pembayaran merupakan komponen penting dalam perekonomian terutama untuk memastikan pelaksanaan transaksi pembayaran yang dilakukan oleh publik dan dunia bisnis. Selain itu, sistem pembayaran juga memainkan peran penting dalam mendukung stabilitas sistem keuangan dan implementasi kebijakan moneter. Seiring dengan perkembangan teknologi yang cepat, pola dan sistem pembayaran dalam transaksi ekonomi terus berubah. Kemajuan teknologi ini menggeser peran uang tunai sebagai alat pembayaran dalam bentuk pembayaran non tunai yang lebih efisien dan ekonomis. Tujuan penelitian adalah untuk menguji pengaruh pembayaran non tunai terhadap jumlah uang beredar, perputaran uang, tingkat suku bunga dan inflasi. Jenis penelitian yaitu penelitian kuantitatif dengan jumlah sampel sebanyak 96 dan menggunakan uji regresi sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa transaksi e-money berpengaruh positif terhadap jumlah uang beredar karena transaksi e-money yang mengalami peningkatan sejalan dengan meningkatnya jumlah uang beredar. Transaksi e-money berpengaruh negatif terhadap perputaran uang karena lebih banyak uang yang digunakan untuk melakukan transaksi yang dihasilkan oleh jumlah pendapatan yang sama dan perputaran uang akan menurun. Transaksi e-money tidak berpengaruh terhadap tingkat suku bunga karena e-money adalah sebagai alat pembayaran dalam bertransaksi langsung, dan bukan untuk investasi maka tidak ada hubungannya dengan suku bunga. Transaksi e-money berpengaruh negatif terhadap inflasi karena jumlah transaksi e-money yang meningkat dimana e-money dikategorikan dalam M1 sehingga ketika uang yang beredar di masyarakat banyak berpotensi menyebabkan inflasi, namun inflasi tahun 2010 hingga 2017 mengalami penurunan sehingga berpengaruh negatif.
The payment system is an important component in the economy especially to ensure the implementation of payment transactions made by the public and the business world. In addition, the payment system also plays an important role in supporting financial system stability and implementation of monetary policy. Along with rapid technological developments, patterns and payment systems in economic transactions are constantly changing. Technological advances in the payment instruments shift the role of cash as a means of payment in the form of more efficient and economical non-cash payments. This research aims to examine the effect of non-cash payments on the money supply, velocity of money, interest rates and inflation. This type of research is quantitative research with a total sample of 96 and using a simple regression test. The results of the study show that e-money transactions have a positive effect on the money supply because e-money transactions have increased in line with the increase in the money supply. e-money transactions have a negative effect on the velocity of money because more money is used to make transactions generated by the same amount of income and the velocity of money will decrease. e-money transactions do not affect the interest rate because e-money is a means of payment in direct transactions, and not for investment, it has nothing to do with interest rates. e-money transactions have a negative effect on inflation because the number of e-money transactions increases where e-money is categorized in M1 so that when money circulating in the community has the potential to cause inflation, inflation in 2010 and 2017 has a negative effect.