Community Counseling Through Batik Training as an Effort to Empower and Increase Women's Independence in Family Welfare Empowerment Organization
Perempuan merupakan salah satu komponen masyarakat yang mampu terlibat dalam pembangunan. Namun, pada kenyataannya, di mata masyarakat, perempuan masih dianggap sebagai makhluk yang lemah. Pandangan masyarakat yang demikian akan menghambat dan membatasi ruang gerak perempuan di lingkungannya. Ruang gerak yang terbatas menyebabkan kurangnya kemandirian pada perempuan yang pada akhirnya menjadi masalah krusial dalam masyarakat. Perempuan yang tidak mandiri dapat menghambat pembangunan masyarakat karena tidak mampu mengembangkan potensi yang dimilikinya. Untuk itu, tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi upaya pemberdayaan perempuan dalam meningkatkan kemandirian melalui penyuluhan masyarakat dengan memberikan pelatihan membatik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi literatur. Sumber yang digunakan dalam penelitian berasal dari Google Scholar, Researchgate, dan Publish or Perish dengan batasan penelitian dari tahun 2019 sampai dengan tahun 2024. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyuluhan masyarakat dengan pelatihan membatik dapat digunakan dan efektif untuk meningkatkan kemandirian dan sebagai sarana pemberdayaan perempuan dalam organisasi PKK. Dengan adanya kegiatan tersebut, perempuan dalam organisasi PKK mampu mengaktualisasikan diri dengan menyadari potensi yang dimiliki untuk kemudian dikembangkan secara optimal sehingga terbentuklah individu yang mandiri dan berdaya.
Women are one component of society that is able to be involved in development. However, in reality, in the eyes of society, women are still considered weak creatures. Such a societal view will hinder and limit women's space for movement in the environment. Limited space for movement causes a lack of independence in women which ultimately becomes a crucial problem in society. Women who are not independent can hinder community development because they are unable to develop their potential. For this reason, the purpose of this study is to identify efforts to empower women in increasing independence through community counseling by providing batik training. The method used in this study is a literature review. The sources used in the study came from Google Scholar, Researchgate, and Publish or Perish with research limitations from 2019 to 2024. The results of the study show that community counseling with batik training can be used and is effective in increasing independence and as a means of empowering women in the PKK organization. With these activities, women in the PKK organization are able to actualize themselves by realizing their potential to then be developed optimally so that they are formed as independent and empowered individuals.