Pengembangan Website Fisika Berbasis Kearifan Lokal Egrang (Web-Kalisa) untuk Melatihkan Literasi Sains Peserta Didik SMA

Development of a Physics Website Based on Local Stilt Wisdom (Web-Kalisa) to Train High School Students' Science Literacy

Media pembelajaran dengan kearifan lokal penting dalam proses menumbuhkan nilai-nilai dan melatih kemampuan literasi peserta didik. Penelitian pengembangan website fisika yang telah dilakukan bertujuan untuk menghasilkan website dengan kearifan lokal permainan tradisional egrang yang layak (valid, praktis, dan efektif). Penelitian ini merupakan jenis penelitian pengembangan menggunakan model Waterfall dengan empat tahapan yang digunakan yaitu Analysis, Design, Implementation, dan Testing. Teknik pengumpulan data Kevalidan website ditinjau dari aspek bahasa, media, dan materi. Kepraktisan ditinjau dari keterlaksanaan dan kendala pembelajaran. Keefektifan ditinjau dari hasil pretest dan posttest serta angket respon peserta didik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Persentase kevalidan web-kalisa pada permainan egrang untuk melatih keterampilan literasi sains sebesar 93,86% dengan kategori sangat valid; 2) Persentase keterlaksanaan dan kendala pembelajaran sebesar 98% dengan kategori sangat praktis; 3) Peningkatan keterampilan literasi sains peserta didik diperoleh dari skor n-Gain sebesar 0,60 dengan kategori sdang dan persentase angket respon peserta didik sebesar 82% dengan kategori sangat efektif. Dengan demikian website fisika berbasis kearifan lokal egrang ­yang dihasilkan layak digunakan untuk melatihkan keterampilan literasi sains peserta didik.

Kata Kunci: website, kearifan lokal, egrang, literasi sains.

Learning media with local wisdom is important in the process of growing values ​​and training students' literacy skills. Research on the development of physics websites that has been carried out aims to produce websites with proper (valid, practical, and effective) local wisdom of traditional stilt games. This research is a type of development research using the Waterfall model with four stages used, namely Analysis, Design, Implementation, and Testing. Data collection techniques Website validity is reviewed from the aspects of language, media, and material. Practicality in terms of implementation and learning constraints. Effectiveness is seen from the results of the pretest and posttest as well as student response questionnaires. The results showed 1) The validity percentage of web-kalisa in playing stilts to train scientific literacy skills was 93.86% with a very valid category; 2) The percentage of implementation and learning constraints is 98% in the very practical category; 3) Improving students' scientific literacy skills is obtained from an n-Gain score of 0.60 in the medium category and the percentage of student response questionnaires is 82% in the very effective category. Thus the resulting stilts local wisdom-based physics website is suitable for use to train students' scientific literacy skills.

Keywords: website, local wisdom, stilts, scientific literacy.