ABSTRAK
Mulyono, mulyono . 2021. Pengembangan
Modul Online p ada Pembelajaran d alam
Jaringan p ada Materi Kalor d an
Perpindahannya d engan
Model Pembelajaran Berdasarkan
Masalah Untuk Meningkatkan Berpikir
Kritis Siswa Kelas VII SMP . Tesis, Program Studi Pendidikan Sains,
Pascasarjana, Universitas Negeri Surabaya. Pembimbing: (I) Dr. Wahono W i dodo , M.
Si., dan (II) Prof. Dr. Suyono, M. Pd.
Kata-kata Kunci: keterampilan berpikir kritis , modul
online , perangkat pembelajaran
Penelitian
ini bertujuan mendeskripsikan hasil pengembangan modul online untuk
meningkatkan keterampilan berpikir siswa , yang meliputi validitas , kepraktisan , keefektifan
modul online
untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa. Dalam
penelitian berpendekatan kuantitatif ini, model pengembangan modul online yang
digunakan adalah ADDIE. Kriteria kelayakan mengacu kepada
rekomendasi Plomp dan Nieveen (2010) yaitu validitas, kepraktisan, dan
efektivitas. Validitas ditinjau dari aspek validitas, kepraktisan ditinjau dari
keterlaksanaan RPP, dan aktivitas siswa , serta
kefektifan ditinjau dari tes
keterampilan berpikir
kritis berupa pretest dan posttest, serta
respon siswa . Metode pengumpulan data menggunakan validitas,
tes keterampilan berpikir kritis
berupa pretest dan posttest, lembar observasi keterlaksanaan pembelajaran, dan
angket respon
siswa terhadap pengembangan modul online . Subjek penelitian
adalah kelas VII A, VII B, dan VII C di
SMP IT Al
Ibrah Gresik . Hasil penelitian
menunjukkan: (1) Modul online yang dikembangkan telah memenuhi syarat validitas ditinjau
dari konten, konstruk dan bahasa dengan mayoritas nilai modus tertinggi 4 dengan
kategori sangat valid dan mayoritas nilai persentase kesepahaman antar
validator di atas 75% ; (2) Modul online
yang dikembangkan telah memenuhi syarat kepraktisan, yaitu hasil keterlaksanaan
rencana pelaksanaan pembelajaran dengan
mayoritas nilai modus tertinggi 4 dengan kategori sangat baik dan mayoritas nilai
persentase kesepahaman antar validator di atas 75% , pengamatan
aktivitas siswa dengan mayoritas nilai modus tertinggi 4 dengan kategori sangat baik
dan mayoritas nilai persentase kesepahaman antar validator di atas 75% ; (3) Modul
online yang dikembangkan telah memenuhi syarat ke efektifan , yaitu hasil
n- gain kelas
VIIA, VIIB, dan VIIC dinyatakan efektif karena ada peningkatan keterampilan berpikir kritis siswa dengan kategori sedang dan mendapatkan respon positif . Berdasarkan
hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa adalah perangkat
pembelajaran modul
online valid, efektif, dan praktis , serta layak untuk
digunakan . Implikasi penelitian lanjutan yang dapat dilakukan adalah
dengan cara menggunakan perangkat pembelajaran modul online untuk satuan pendidikan yang le bih luas.