ABSTRAK

PENGEMBANGAN MEDIA  MODEL DAERAH TOPOGRAFI KARST PADA MATA KULIAH GEOMORFOLOGI UMUM DENGAN MATERI MORFOLOGI KARST DIPRODIGEOGRAFI UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA

Nama                                    : Hanik Masruroh

NIM                                       : 12040274019

Program Study                   : S-1 Pendidikan Geografi

jurusan                                 : Pendidikan Geografi

Fakultas                               : Ilmu Social dan Hukum

Nama Lembaga                 : Universitas Negeri Surabaya

Pembimbing                       : Drs. H. Daryono, M.Si

Materi morfologi karst mempelajari tentang bentukan bentang alam karst yang tentunya membutuhkan pemikiran yang luas karena proses tersebut berada di alam luas dan berjalan secara lamban. Perkuliahan geomorfologi umum khususnya materi morfologi karst terbatas pada metode ceramah dengan menggunakan media power point saja. Dengan mengunakan metode ceramah atau gambar dua dimensi saja tidak cukup karena itu memerlukan waktu yang relative singkat sehingga mahasiswa tidak mudah untuk memahami materi morfologi karst. Untuk bisa memahami materi morfologi karst perlu adanya media  model daerah topografi karst yang dapat menunjang proses pembelajaran agar lebih bagus lagi. Dengan adanya media ini mahasiswa akan langsung melihat dan mencermati media tersebut sampai pada waktu yang tidak terbatas. Hal ini memungkinkan mahasiswa dapat benar-benar memahami materi morfologi karst dan karakteristiknya. 

Untuk menghindari kesalahan persepsi pada mahasiswa maka dibuatlah media  model daerah topografi karst. Media model ini merupakan tiruan tiga dimensional dari beberapa benda aslinya dalam ukuran yang diperbesar atau diperkecil sehingga, dapat digunakan untuk menggantikan benda aslinya. Media berupa model dapat memperjelas benda yang sebenarnya sehingga mahasiswa yang melihat media model  dapat tertarik untuk memahami materi tersebut dan tidak jenuh dalam mengikuti proses pembelajaran. Media ini bersifat konkret dan menarik yang berarti lebih realistis daripada media lainya. Penggunan media model diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar mahasiswa secara maksimal dalam mempelajari mata kuliah geomorfologi umum khusunya materi morfologi karst.

Dalam penelitian ini menggunakan model pengembangan dari R & D (Research and Development) dari Borg and Gall. Model pengembangan dari R & D ini terdiri dari 10 tahapan, namun peneliti menggunakan 7 tahapan  yang terdiri dari potensi masalah, pengumpulan data, desain produk, validasi produk, revisi produk, persepsi mahasiswa, produk akhir. Pada pengembangan ini ada beberapa tahapan yang memerlukan modifikasi yaitu tahap ke-4, validasi desain diganti dengan validasi produk karena produk yang sudah jadi memerlukan adanya validasi guna untuk mengetahui layak tidaknya suatu produk. pada tahap ke-5 dan ke-6 yaitu revisi desain dan uji coba produk juga tidak dilakukan karena revisi desain tidak memerlukan revisi dan uji coba produk tidak diperlukan karena media ini tidak untuk di uji cobakan. Pada tahap ke-8 yaitu uji coba pemakaian diganti dengan persepsi mahasiswa untuk mengetahui respon mahasiswa terhadap media  model daerah topografi karst. Instrument yang digunakan dalam penelitian ini antara lain media  model daerah topografi karst, lembar validasi ahli media, lembar validasi ahli materi dan angket respon mahasiswa.

Hasil penelitian menunjukan bahwa media pembelajaran  model daerah topografi karst yang telah dikembangkan sangat layak digunakan dalam pembelajaran geomorfologi umum khususnya materi morfologi karst ditinjau dari telaah ahli media dan telaah ahli materi serta respon mahasiswa. Hasil penelitian ini tidak langsung mendapatkan hasil yang bagus sehingga untuk penyempurnaan media  model daerah topografi karst memerlukan beberapa tahap perbaikan. Dari hasil validasi total validasi ahli media dan ahli materi media  model daerah topografi karst mendapatkan nilai sebesar 81%. Dengan rincian validasi ahli media sebesar 82% dan validasi ahli materi yaitu sebesar 80%. Berdasarkan criteria kelayakan pada skala likert menurut Riduwan (2011:31) nilai 81% termasuk pada range 80%-100% sehingga termasuk dalam criteria “Sangat Layak”. Untuk total Hasil respon dari 30 mahasiwa di dapat 9% mahasiswa mengatakan “layak” dan 91% mahasiswa mengatakan “sangat layak” sehingga media  model daerah topografi karst dapat dikategorikan “sangat layak”.

Kata Kunci: Penelitian Pengembangan, Media , Morfologi Karst

ABSTRAK

MEDIA DEVELOPMENT OF KARST TOPOGRAPHYZONE MODEL OF GENERAL GEOLOGY ON KARST MORPHOLOGY MATERIALS IN STATE UNIVERSITY OF SURABAYA

Name                                    : HanikMasruroh

Reg. Number                      : 12040274019

Study Program                   : S-1 Geography Education

Department                         : Geography Education

Faculty                                  : Social Science and Law

Institute                                : State University of Surabaya

Lecturer                                : Drs. H. Daryono, M.Si

Learning media has an important role in learning process. Selection of appropriate media create more effective and efficient learning process in achieving determined learning goal. Through this time, the geomorphology lecture especially karst morphology materials is delivered orally and using power point. The existance of karst topography zone model media  is needed that can support learning process in order that the student could increase understanding the materials.

Subject in this media development was students of geography education who have taken General Geomorphology as much as 30 students. This research used R & D (Research and Development) model development by Borg and Gall. It consist 10 phases, however this research used 7 phases, those were problem opportunity, data collection, design of product, product validation, product revision, students perceptions and final product. Data analization technique used in this research was validation from media expert, material expert and studentsquestionaire for 3d media of karst topography zone model.

Learning media of karst topography zone model had been validated before been stated as appropriate by media validator and material validator. The result of karst topography zone model media from media and materials expert was 81%, by the details were 82% from media expert and 80% from materials expert. Base on appropriateness criteria of likert scale, 81% was include in 80%-100%, so it was very appropriate. Amount of 30 students was resulted 9% stated that the media was good and 91% stated that the media as very good to be applied in learning process.

Keywords : Development research, 3D media, karst morphology

ABSTRAK

PENGEMBANGAN MEDIA  MODEL DAERAH TOPOGRAFI KARST PADA MATA KULIAH GEOMORFOLOGI UMUM DENGAN MATERI MORFOLOGI KARST DIPRODIGEOGRAFI UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA

Nama                                    : Hanik Masruroh

NIM                                       : 12040274019

Program Study                   : S-1 Pendidikan Geografi

jurusan                                 : Pendidikan Geografi

Fakultas                               : Ilmu Social dan Hukum

Nama Lembaga                 : Universitas Negeri Surabaya

Pembimbing                       : Drs. H. Daryono, M.Si

Materi morfologi karst mempelajari tentang bentukan bentang alam karst yang tentunya membutuhkan pemikiran yang luas karena proses tersebut berada di alam luas dan berjalan secara lamban. Perkuliahan geomorfologi umum khususnya materi morfologi karst terbatas pada metode ceramah dengan menggunakan media power point saja. Dengan mengunakan metode ceramah atau gambar dua dimensi saja tidak cukup karena itu memerlukan waktu yang relative singkat sehingga mahasiswa tidak mudah untuk memahami materi morfologi karst. Untuk bisa memahami materi morfologi karst perlu adanya media  model daerah topografi karst yang dapat menunjang proses pembelajaran agar lebih bagus lagi. Dengan adanya media ini mahasiswa akan langsung melihat dan mencermati media tersebut sampai pada waktu yang tidak terbatas. Hal ini memungkinkan mahasiswa dapat benar-benar memahami materi morfologi karst dan karakteristiknya. 

Untuk menghindari kesalahan persepsi pada mahasiswa maka dibuatlah media  model daerah topografi karst. Media model ini merupakan tiruan tiga dimensional dari beberapa benda aslinya dalam ukuran yang diperbesar atau diperkecil sehingga, dapat digunakan untuk menggantikan benda aslinya. Media berupa model dapat memperjelas benda yang sebenarnya sehingga mahasiswa yang melihat media model  dapat tertarik untuk memahami materi tersebut dan tidak jenuh dalam mengikuti proses pembelajaran. Media ini bersifat konkret dan menarik yang berarti lebih realistis daripada media lainya. Penggunan media model diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar mahasiswa secara maksimal dalam mempelajari mata kuliah geomorfologi umum khusunya materi morfologi karst.

Dalam penelitian ini menggunakan model pengembangan dari R & D (Research and Development) dari Borg and Gall. Model pengembangan dari R & D ini terdiri dari 10 tahapan, namun peneliti menggunakan 7 tahapan  yang terdiri dari potensi masalah, pengumpulan data, desain produk, validasi produk, revisi produk, persepsi mahasiswa, produk akhir. Pada pengembangan ini ada beberapa tahapan yang memerlukan modifikasi yaitu tahap ke-4, validasi desain diganti dengan validasi produk karena produk yang sudah jadi memerlukan adanya validasi guna untuk mengetahui layak tidaknya suatu produk. pada tahap ke-5 dan ke-6 yaitu revisi desain dan uji coba produk juga tidak dilakukan karena revisi desain tidak memerlukan revisi dan uji coba produk tidak diperlukan karena media ini tidak untuk di uji cobakan. Pada tahap ke-8 yaitu uji coba pemakaian diganti dengan persepsi mahasiswa untuk mengetahui respon mahasiswa terhadap media  model daerah topografi karst. Instrument yang digunakan dalam penelitian ini antara lain media  model daerah topografi karst, lembar validasi ahli media, lembar validasi ahli materi dan angket respon mahasiswa.

Hasil penelitian menunjukan bahwa media pembelajaran  model daerah topografi karst yang telah dikembangkan sangat layak digunakan dalam pembelajaran geomorfologi umum khususnya materi morfologi karst ditinjau dari telaah ahli media dan telaah ahli materi serta respon mahasiswa. Hasil penelitian ini tidak langsung mendapatkan hasil yang bagus sehingga untuk penyempurnaan media  model daerah topografi karst memerlukan beberapa tahap perbaikan. Dari hasil validasi total validasi ahli media dan ahli materi media  model daerah topografi karst mendapatkan nilai sebesar 81%. Dengan rincian validasi ahli media sebesar 82% dan validasi ahli materi yaitu sebesar 80%. Berdasarkan criteria kelayakan pada skala likert menurut Riduwan (2011:31) nilai 81% termasuk pada range 80%-100% sehingga termasuk dalam criteria “Sangat Layak”. Untuk total Hasil respon dari 30 mahasiwa di dapat 9% mahasiswa mengatakan “layak” dan 91% mahasiswa mengatakan “sangat layak” sehingga media  model daerah topografi karst dapat dikategorikan “sangat layak”.

Kata Kunci: Penelitian Pengembangan, Media , Morfologi Karst

ABSTRAK

MEDIA DEVELOPMENT OF KARST TOPOGRAPHYZONE MODEL OF GENERAL GEOLOGY ON KARST MORPHOLOGY MATERIALS IN STATE UNIVERSITY OF SURABAYA

Name                                    : HanikMasruroh

Reg. Number                      : 12040274019

Study Program                   : S-1 Geography Education

Department                         : Geography Education

Faculty                                  : Social Science and Law

Institute                                : State University of Surabaya

Lecturer                                : Drs. H. Daryono, M.Si

Learning media has an important role in learning process. Selection of appropriate media create more effective and efficient learning process in achieving determined learning goal. Through this time, the geomorphology lecture especially karst morphology materials is delivered orally and using power point. The existance of karst topography zone model media  is needed that can support learning process in order that the student could increase understanding the materials.

Subject in this media development was students of geography education who have taken General Geomorphology as much as 30 students. This research used R & D (Research and Development) model development by Borg and Gall. It consist 10 phases, however this research used 7 phases, those were problem opportunity, data collection, design of product, product validation, product revision, students perceptions and final product. Data analization technique used in this research was validation from media expert, material expert and studentsquestionaire for 3d media of karst topography zone model.

Learning media of karst topography zone model had been validated before been stated as appropriate by media validator and material validator. The result of karst topography zone model media from media and materials expert was 81%, by the details were 82% from media expert and 80% from materials expert. Base on appropriateness criteria of likert scale, 81% was include in 80%-100%, so it was very appropriate. Amount of 30 students was resulted 9% stated that the media was good and 91% stated that the media as very good to be applied in learning process.

Keywords : Development research, 3D media, karst morphology