TRAUMA DALAM VIOLET EVERGARDEN KARYA KANA AKATSUKI (2018)
TRAUMA IN KANA AKATSUKI’S VIOLET EVERGARDEN (2018)
Trauma adalah fenomena umum yang terjadi pada masa perang dan digambarkan dalam berbagai karya sastra, termasuk anime. Oleh karena itu, tesis ini bertujuan untuk mengkaji penggambaran trauma berdasarkan anime Violet Evergarden, di mana protagonis utama dalam seri tersebut telah mengalami peristiwa traumatis sejak masa kecil, yang menyebabkannya mengalami berbagai gangguan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis jenis trauma yang dialami oleh para karakter dalam anime tersebut, faktor-faktor yang berkontribusi, dan bagaimana para karakter mengatasi trauma tersebut menggunakan teori trauma Cathy Caruth dan teori rekonsiliasi LaCapra. Data dikumpulkan dengan mengamati secara seksama monolog, dialog, dan deskripsi karakter, latar, dan alur anime. Lebih lanjut, temuan penelitian mengungkap bagaimana tokoh utama, Violet, berjuang dengan kondisi mati rasa secara emosional, luka ganda atau keterlambatan, dan trauma terpendam. Pengalaman traumatis Violet disebabkan oleh statusnya sebagai anak yatim piatu, keterlibatannya dalam perang, dan kehilangan yang traumatis. Untuk mengatasi pengalaman tersebut, Violet terlibat dalam proses terapeutik yang dikenal sebagai 'acting out' dan 'working through'. Proses ini melibatkan eksplorasi dan pemrosesan emosi serta kenangan dalam lingkungan yang mendukung, seperti menulis surat dan menerima lingkungan baru. Dengan demikian, penelitian menyatakan bahwa karakter tersebut mengalami tiga jenis trauma dan juga mampu mengatasi trauma tersebut.
Trauma is a common phenomenon that occurs during wartime and is depicted in various literary works, including anime. Therefore, the thesis aims to examine the portrayal of trauma based on the anime Violet Evergarden, where the series' main protagonist has undergone traumatic events since childhood, which have caused her to conceive various disorders. The research aims to analyze the precise kind of trauma that the characters in the anime experience, the factors that contributed, and how the characters overcame it using Cathy Caruth's trauma theory and LaCapra's reconciliation theory. The data was compiled by closely observing specific monologues, dialogues, and descriptions of the anime's characters, settings, and plot. Moreover, the research findings discover how the main character, Violet, struggles with emotional numbness, double wound or belatedness, and repressed trauma. Violet's traumatic experiences are due to being an orphan, participating in wars, and suffering a traumatic loss. To overcome these experiences, Violet engages in a therapeutic process known as "acting out" and "working through." The process involves exploring and processing emotions and memories in a supportive environment, such as writing letters and accepting new surroundings. Thus, the research stated that the character acquired three kinds of trauma and was also able to overcome the trauma.