Lelucon Dewasa di Film Sausage Party: Sebuah Studi Multimodalitas
Adult Jokes in Sausage Party Movie: A Study of Multimodality
Film Sausage Party adalah sebuah film komedi yang disutradai oleh Conrad Vernon dan Greg Tiernan (2016) yang sungguh sensasional. Tema yang dibawakan menimbulkan kontroversi di kalangan masyarakat atas betapa vulgarnya film tersebut. Cerita yang disajikan menampilkan beberapa topik yang sesitif seperti hubungan intim, pesta sex, homoseksual, biseksual, percumbuan, penyiksaan, pembunuhan, pembasmian, genosida, dominasi colonial dan aspek-aspek lainnya. Adegan-adegan kontroversial dalam film yang memanifestasikan lelucon dewasa dianalisis dengan menyelidiki elemen visual dan linguistic yang terkait dengan adegan-adegan tertentu. Oleh karena itu, penelitian ini menganalisis lelucon dewasa dalam “Sausage Party” dengan menggunakan pendekatan multimodality dimana menggabungkan jenis-jenis metafungsi dari Linguistik Sistemik Fungsional (LSF) dan kerangka ataas elemen-elemen visual dari Gunther Kress dan Theo Van Leeuwen (Gunther & Leeuwen, 2006). Data yang digunakan adalah semua adegan yang mengandung unsur lelucon dewasa dalam film. Hasilnya mengungkapkan bahwa beberapa adegan mungkin mengandung makna yang berkaitan dengan lelucon dewasa. Meskipun film ini berjenis komedi yang dikaitkan dengan anak-anak, banyak lelucon dewasa yang ditampilkan untuk menarik penonton yang tidak pantas untuk komunitas dibawah umur. Demikian pula, lelucon dewasa yang ditampilkan seimplisit mungkin untuk menghibur baik anak-anak yang menganggap bahwa itu lelucon biasawa atau orang dewasa yang secara sosial dan praktikum memahami makna di baliknya. Selain itu, data tersebut diisi oleh aktivitas hubungan badan antara saus dan roti, ide penyiksaan dan pembunuhan, dan ide mengenai bagaimana manusia berhubungan badan dari sudut pandang lain.