PENGARUH ORIENTASI PASAR DAN KEMAMPUAN PEMASARAN DIGITAL TERHADAP  PERFORMA PEMASARAN

STUDI PADA UMKM DIGITAL SEKTOR KULINER  DI KOTA SURABAYA

THE INFLUENCE OF MARKET ORIENTATION AND DIGITAL MARKETING CAPABILITY  ON MARKETING PERFORMANCE

STUDY TO DIGITAL CULINARY MSMEs SECTOR in SURABAYA CITY

Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) adalah unit bisnis yang memiliki omzet dibawah 2,5 miliar rupiah per tahun dan memiliki aset dibawah 10 miliar rupiah, meskipun memiliki skala bisnis yang terbilang kecil, namun UMKM peran penting dalam perekonomian Indonesia karena memiliki kontribusi terhadap PDP Indonesia sebesar 60,3%. Performa tersebut tercapai karena UMKM sudah mampu mengoptimalkan orientasinya pada pasar dan sudah memiliki kemampuan dalam melakukan pemasaran digital yang dibuktikan dengan kenaikan jumlah UMKM digital menjadi 44% pada tahun 2022 yang pada tahun 2019 hanya 11%. Namun dengan orientasi pasar yang mumpuni dan kemampuan pemasaran digital yang meningkat, justru performa pemasaran UMKM menurun sebesar 11,6% dibandingkan tahun 2021. Sehingga penelitian ini bertujuan untuk mengungkap apakah ada pengaruh yang signifikan antara penerapan orientasi pasar dan kemampuan dalam melakukan pemasaran digital terhadap performa pemasaran UMKM digital sektor kuliner Surabaya. Penetapan jumlah sampel yang peneliti gunakan yaitu pendekatan non-probability sampling dengan model purposive sampling dengan pendekatan rumus Slovin,.sehingga terpilih 99 responden yang dipilih berdasarkan kriteria UMKM sektor kuliner Surabaya yang sudah  berusia setidaknya 1 tahun dan sudah bertransformasi digital. instrumen penelitian diuji menggunakan uji validitas dan reliabilitasn, lalu dilanjutkan dengan uji asumsi klasik pada data yang diperoleh. Data dianalisis menggunakan regresi linear berganda dan hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh orientasi pasar dan kemampuan pemasaran digital terhadap performa pemasaran UMKM digital sektor kuliner Surabaya.

Micro, Small and Medium Enterprises (MSMEs) are business units that have an omzet under 2.5 billion rupiah per year and have assets under 10 billion rupiah. However, MSMEs take an important role in the Indonesian economy because they have a contributed to PDP Indonesia by 60.3%. This performance was achieved because MSMEs have implemented market orientation and have digital marketing capability. But, with a that ability the marketing performance of MSMEs has actually decreased by 11.6% compared to 2021. So this study aims to reveal whether there is a significant influence between market orientation and digital marketing capability on performance. digital MSME marketing in the Surabaya culinary sector. In sampling for this study use  Purposive  Sampling.  The data taken in this study  was through primary  data  by distributing questionnaires to as many as 99 respondents who were selected based on the criteria of UMKM in the Surabaya culinary sector who were at least 1 year had already been digitally transformed. Data were analyzed using multiple linear regression by using SPSS25 and the results showed that there was an effect of market orientation and digital marketing capabilities on the marketing performance of digital MSMEs in Surabaya's culinary sector.