WANITA MANDIRI DALAM NOVEL SIREPING PRAHARA KARYA YOSEP BAMBANG MARGONO
(KAJIAN FEMINISME)
INDEPENDENT WOMEN IN THE NOVEL SIREPING PRAHARA BY YOSEP BAMBANG MARGONO
(FEMINISM STUDY)
Wanita mandiri merupakan wanita yang dapat mencukupi kebutuhannya sendiri tanpa bergantung kepada siapapun. Dominasi pria yang masih berkembang menjadikan wanita tidak memiliki rasa percaya diri untu berkembang. Keberadaan wanita mandiri ditengah masyarakat sebagai bentuk pembuktian bahwa wanita bisa berdiri sendiri dan bekerja untuk mendapatkan penghasilan. Penelitian mengenai wanita mandiri dalam novel Sireping Prahara karya Yosep Bambang Margono ini memiliki tiga tujuan yaitu (1) mengetahui wujud wanita mandiri (2) mengetahui tanggapan masyarakat terhadap wanita mandiri, dan (3) mengetahu wujud ketidakadilan gender yang dialami oleh tokoh wanita. Teori yang digunakan dalam penelitian ini yaitu teori feminisme liberal. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode penelitian kualitatif yang dijelaskan secara deskriptif. Sumber data primer yang digunakan dalam penelitian ini adalah novel Sireping Prahara karya Yosep Bambang Margono yang terbit pada tahun 2022, sedangkan sumber data sekunder yang digunakan berupa buku, jurnal, artikel, dan skripsi yang sesuai dengan topik penelitian yang dipilih. Data dalam penelitian ini adalah narasi dan dialog di dalam novel Sireping Prahara yang sesuai dengan rumusan masalah yang digunakan pada penelitian ini. Hasil penelitian ini ada 3, yaitu (1) wujud wanita mandiri dalam novel Sireping Prahara karya Yosep Bambang Margono yang terdiri dari 3 sub bab yaitu kemandirian ekonomi, kemandirian emosi, dan kemandirian intelektual, (2) tanggapan masyarakat terhadap wanita mandiri dalam novel Sireping Prahara karya Yosep Bambang Margono yang terdiri dari 2 sub bab yaitu tanggapan yang mendukung keberadaan wanita mandiri dan tanggapan yang menolak kebeeradaan wanita mandiri, dan (3) wujud ketidakadilan gender yang dialami oleh tokoh wanita dalam novel Sireping Prahara karya Yosep Bambang Margono yang terdiri dari 2 sub bab yaitu marginalisasi dan stereotipe. Ketiga hasil penelitian diatas, wujud wanita mandiri menjadi pembahasan utama yang diceritakan oleh tokoh utama wanita.
Kata Kunci: Wanita mandiri, feminisme, tanggapan masyarakat
An independent woman is a woman who can fulfill her own needs without depending on anyone. The growing dominance of men means that women do not have the self-confidence to develop. The existence of independent women in society is a form of proof that women can stand alone and work to earn an income. This research on independent women in the novel Sireping Prahara by Yosep Bambang Margono has three objectives, namely (1) knowing the form of independent women (2) knowing society's response to independent women, and (3) knowing the forms of gender injustice experienced by female characters. The theory used in this research is liberal feminism theory. The research method used in this research is a qualitative research method which is explained descriptively. The primary data source used in this research is the novel Sireping Prahara by Yosep Bambang Margono which was published in 2022, while the secondary data sources used are books, journals, articles and theses that are appropriate to the chosen research topic. The data in this research are narratives and dialogue in the novel Sireping Prahara which are in accordance with the problem formulation used in this research. There are 3 results of this research, namely (1) the form of independent women in the novel Sireping Prahara by Yosep Bambang Margono which consists of 3 sub chapters, namely economic independence, emotional independence and intellectual independence, (2) society's response to independent women in the novel Sireping Prahara by Yosep Bambang Margono which consists of 2 sub chapters, namely responses that support the existence of independent women and responses that reject the existence of independent women, and (3) the form of gender injustice experienced by female characters in the novel Sireping Prahara by Yosep Bambang Margono which consists of 2 sub chapters. chapters namely marginalization and stereotypes. In the three research results above, the form of an independent woman is the main discussion told by the main female character.
Keywords: Independent women, feminism, society's response