Pembelajaran Bahasa Berbantuan Komputer (PBBK) adalah sebuah proses dimana guru menggunakan komputer untuk meningkatkan kemampuan berbahasa siswa. Kegunaan komputer sebagai media untuk mengajar mendengar memberikan dampak positif dalam meningkatkan kemampuan mendengar siswa. Namun, ada beberapa peneliti yang tidak sependapat karena penelitian mereka menunjukkan hal yang bertentangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana guru bahasa Inggris sebagai bahasa asing menerapkan PBBK, dan masalah yang dihadapi guru dalam penerapannya. Ada tiga langkah dalam penerapan PBBK; mengamati, membina, dan mempraktekkan. Peneliti melaksanakan penelitian menggunakan studi interpretatif dasar. Instrumen yang digunakan adalah catatan lapangan dan wawancara semi terstruktur. Penelitian ini dilaksanakan di SMAN 3 Kota Mojokerto dengan guru bahasa Inggris sebagai subyek utama dan 36 siswa kelas sepuluh sebagai peserta. Peneliti mengambil data dalam empat kali pertemuan dengan topik teks report tentang teknologi. Topik dipilih karena sejalan dengan penlitian. Pada pertemuan terakhir, peneliti melakukan wawancara dengan guru. Studi menunjukkan bahwa guru mengajar mendengar teks report dalam tiga tahap; pra mengajar, saat mengajar, dan pasca mengajar. Pada saat mengajar, guru menerapkan PBBK dalam tiga langkah; mengamati, membina, dan mempraktekkan. PBBK digunakan sebagai media untuk membantu guru dalam setiap fase di saat mengajar, seperti memberikan materi dan memberikan masukan. Peneliti juga menyimpulkan bahwa masalah guru dalam pengajaran mendengar dengan PBBK sebagian besar merupakan masalah teknis.
Kata kunci: PBBK, komputer berbantuan, mendengar, teks report.
Computer-Assisted Language Learning (CALL) is any process in which teacher uses computer to improve students’ language skills. The use of computer as media to teach listening gives positive impact in improving students listening skills. However, there are some researchers do not agree because their research show the opposite result. This research aimed to find how EFL teacher implement CALL, and the problems faced by teacher in implementing CALL. There are three steps in implementing CALL; observing, coaching, and practicing. The researcher conducted this research using basic interpretive study. The instruments were field notes and interview guideline in semi-structured form. The research was conducted in SMAN 3 Kota Mojokerto with the English teacher as main subject and 36 students of tenth grade as participant. Researcher collected the data in four meetings with the topic of report text about technology. The topic was chosen because it is in line with the research. At the last meeting, researcher conducted an interview with the teacher. From the study, it showed that the teacher taught listening of report text in three stages; pre-teaching, whilst-teaching, and post-teaching. In whilst-teaching, teacher implemented CALL in three steps; observing, coaching, and practicing. CALL was used as the media to assist teacher in every phase in whilst-teaching, such as giving material and giving feedback. Researcher also concluded that teacher’s problems in teaching listening using CALL was mainly technically problem.
Keywords: CALL, computer-assisted, listening, report text.