Hubungan Self Efficacy dan Resiliensi Pada Mahasiswa Baru Psikologi Universitas Negeri Surabaya
The Relationship between Self Efficacy and Resilience in New Students of Psychology At State University of Surabaya
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya hubungan antara self efficacy dan resiliensi pada mahasiswa baru jurusan psikologi di Universitas Negeri Surabaya dengan menggunakan metode penelitian kuantitatif. Subjek penelitian ini adalah 134 mahasiswa baru yang ditentukan dengan teknik quota sampling. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala self efficacy dan skala resiliensi. Pengolahan data yang digunakan adalah analisis korelasi product moment dengan taraf signifikansi 5%. Berdasarkan hasil analisis didapatkan nilai korelasi sebesar 0,610 dan nilai signifikansi sebesar 0,001<0,05 dengan nilai rata-rata sebesar 2,8 dan 3,5 pada aspek 3 resiliensi. Artinya self efficacy terbukti sebagai faktor yang mempengaruhi tingkat resiliensi pada mahasiswa baru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara self efficacy dan resiliensi pada mahasiswa baru Psikologi di Universitas Negeri Surabaya.
This study aims to determine the relationship between self-efficacy and resilience in new students majoring in psychology at Surabaya State University using quantitative research methods. The subjects of this study were 134 new students determined by quota sampling technique. The instruments used in this research are the self-efficacy scale and the resilience scale. The data processing used is product moment correlation analysis with a significance level of 5%. Based on the analysis results obtained a correlation value of 0.610 and a significance value of 0.001 <0.05 with an average value of 2.8 and 3.5 in aspect 3 of resilience. This means that self-efficacy is proven to be a factor that influences the level of resilience in new students. The results showed that there was a relationship between self-efficacy and resilience in new psychology students at Surabaya State University.