Kesehatan merupakan salah satu kebutuhan yang harus dipenuhi oleh setiap manusia.Kesehatan merupakan salah satu indikator menuju sebuah bangsa, tanpa memiliki kesehatan setiap warga negara tidak bisa menjalankan aktivitas sehari-harinya dan kurang produktif.Oleh karena itu, pemerintah wajib menciptakan kesehatan bagi semua warga negaranya tanpa terkecuali karena kesehatan adalah inventaris yang berharga bagi suatu bangsa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mrndiskripsikan implementasi Kartu Jombang Sehat (KJS) Di Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Mojoagung Kabupaten Jombang.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif yang dikumpulkan menggunakan teknik wawancara dan dokumentasi. Penelitian ini berfokus pada Implementasi Program Kartu Jombang Sehat (KJS) yang mengunakan teori implementasi milik George C. Edward III dengan 4 indikator yaitu Komunikasi, Sumberdaya, Disposisi, dan Struktur Birokras
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Komunikasi antara Dinas Sosial dan Rumah Sakit/Puskesmas dengan sasaran Masyarakat pengguna KJS sudah terjalin baik. Sumberdaya manusia, sumberdaya peralatan , sumberdaya informasi dan kewenangan sudah tersedia sesuai dengan kebutuhan yang dibutuhkan, tetapi sumberdaya informasi yang dirasa masih kurang memadai karena banyaknya informasi yang masih belum diterima dengan baik. Disposisi program sudah baik karena kerjasama antar organisasi yang terjadi didalamnya sudah sesuai dengan tugas pokok dan fungsi masing – masing. Birokrasi yang terkait mendukung penuh program ini sehingga dapat tercapai tujuan program dengan maksimal. Dengan demikian saran yang dapat diberikan adalah Dinas Sosial hendaknya dapat memperhatikan sumberdaya KJS agar memadai dengan menambah jumlah tim perencana KJS. Perlu adanya pengkajian ulang Peraturan Bupati Nomor 5A Tahun 2015 tentang jaminan kesehatan mengenai alur penerbitan KJS juga perlu ada pihak khusus dari puskesmas untuk menjelaskan dgn baik kjs ini Dan bagi masyarakat hendaknya agar lebih memahami dan menaati ketentuan dan SOPs KJS agar program KJS berjalan maksimal dan tepat sasaran.
Kata kunci : implementasi,Kartu ,Sehat
Healt in one of the needs that must be fulfilled by every human being. Health is one indicator towards a nation, without having the health of every citizen it will not carry out its daily activites an is less productive. Therefore the government must create health for all its citizen without exception, because health its valuable investment for a nation. The purpose of healthy Jombang Card at the Mojoagung health canter in Jombang district.
This study uses qualitative descriptive which is collected by using interview and documentation. This study focus on implementation of the healthy Jombang (KJS) card program that uses George C. Edward III with 4 indicator such as; communication, resources, disposition and bureaucratic structure.
The result of this research shows that communication between thesocial service and hospitals with the target community of the users of the hospital is well established. Human resources, equipment, information and authority reavailable according to needs, but budget resources are still not sufficient for the provision of incentives as well as information resourses that are felt tobe inadequate due to the amount of information that it still not well received. The disposition of the program is good because that collaboration between the organizationsthat occur within it is an accordance with the basic tasks nd functions the program so that program objectives can be maximally achieved.
Thus the advice that can be given is that the social service office should be able to pay attention to the resource resources to be adequate by increasing the number of planning temas. It is necessary to reviw the regents regulation number 5A in 2015 concerning health insurance regarding the flow of publishing. And for the community, they should better understand and implement the provisions an SOPs in order to make the program rub maximally an on target.
Keywords: implementation,card,health