Perancangan Sistem Integrasi Kawasan Wisata Untuk Peningkatan Pendapatan Asli Desa Melalui BUMDES
Design of a Tourism Area Integration System o Increase original village income Though BUMDES
Keterbatasan sumber daya manusia dan permodalan mengakibatkan potensi wisata yang dikembangkan sebagai usaha wisata di sekitar Desa Sambongrejo, Kecamatan Gondang, Kabupaten Bojonegoro Provinsi Jawa Timur belum dapat secara optimal menambah Pendapatan Asli Desa (PADesa) dari sektor pariwisata. Tujuan Penelitian ini adalah untuk merumuskan sistem integrasi sebagai strategi pengembangan usaha wisata berdasarkan potensi sejenis, yakni panorama alam berupa perbukitan dan kawasan hutan. Pengembangan tersebut berupa kerjasama antar destinasi yang ada, yakni melalui peranan Badan Usaha Milik Desa (BUMDesa) yang merupakan stakeholder utama pengelolaan potensi desa. Penelitian menggunakan metode kualitatif melalui pendekatan deskriptif terhadap 27 informan yang tersebar di 3 desa sebagai pembuat kebijakan hingga pelaksana kebijakan kepada kelompok sasaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan Pendapatan Asli Desa dapat ditingkatkan melalui usaha sektor pariwisata dan melalui BUMDesa dapat dibentuk Badan Usaha Milik Desa Bersama (BUMDesma) ataupun bentuk usaha bersama lainnya sebaga unit kegiatan untuk pengembangan potensi wisata berupa obyek daya tarik wisata yang terintegrasi operasionalnya, termasuk di dalamnya pengelolaan sumber daya manusia yang terlibat.
Kata Kunci: BUMDesa; PADesa; Pariwisata
Limited human resources and capital have resulted in tourism potential being developed as a tourism business around Sambongrejo Village, Gondang District, Bojonegoro Regency, East Java Province not being able to optimally increase Village Original Income (PADesa) from the tourism sector. The aim of this research is to formulate an integration system as a tourism business development strategy based on similar potential, namely natural panoramas in the form of hills and forest areas. This development takes the form of collaboration between existing destinations, namely through the role of Village-Owned Enterprises (BUMDesa) which are the main stakeholders in managing village potential. The research used qualitative methods through a descriptive approach to 27 informants spread across 3 villages as policy makers and policy implementers to the target group. The results of the research show that the increase in Village Original Income can be increased through tourism sector businesses and through BUMDesa, Joint Village-Owned Enterprises (BUMDesma) or other forms of joint ventures can be formed as activity units for developing tourism potential in the form of tourist attraction objects with integrated operations, including in depth of human resource management involved.